Kali Brangkal di Mojokerto Tercemar, Polisi Cari Dalangnya
Rabu, 26 Agustus 2015 18:21 WIB
Seperti diketahui, aliran Sungai Sinoman di Kelurahan Miji, Kota Mojokerto yang merupakan terusan dari Sungai Brangkal tercemar beberapa waktu lalu. Berbagai jenis ikan seperti mujair, gabus dan patin mati karenanya. Apalagi, limbah berbusa dan baunya juga sangat menyengat.
Menurut Lukman (27) salah satu warga, air sungai Sinoman berbusa diketahui sejak 16 Agustus lalu. Menurutnya, mayoritas warga memprediksi ada pembuangan limbah dari tangki-tangki di Sungai Brangkal.
Selain ikan-ikan pada mati, air yang sebelumnya digunakan warga untuk mencuci baju dan mandi tidak bisa digunakan karena berbusa dan baunya menyengat. Biasanya aliran Sungai Brangkal tersebut digunakan warga untuk memancing. Selama ini, sungai Brangkal ini dikelola oleh UPTD/Pengamat Brangkal dibawah Dinas PU Pengairan Provinsi Jawa Timur.
Ironisnya, dari pencemaran aliran sungai, Kantor Lingkungan Hidup Kota Mojokerto mengaku tidak mengetahui jika Sungai Brangkal tercemar limbah. KLH Mojokerto mengaku baru akan menerjunkan tim untuk mengetahui penyebab pencemaran tersebut.
Kepala KLH Kota Mojokerto, Nurhariadi mengaku, pihaknya baru mendengar kabar tersebut dan belum ada laporan masuk sehingga belum ada action untuk mengatasi pencemaran. "Kami akan menurunkan staf yang membidangi yakni analisa dan pengawasan ke lapangan untuk mengetahui apa yang terjadi," ujarnya. (gun/rvl)