Pria Asal Bogor Dicokok Polisi di Sidoarjo Usai Pekerjakan 4 Anak di Bawah Umur sebagai PSK | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Pria Asal Bogor Dicokok Polisi di Sidoarjo Usai Pekerjakan 4 Anak di Bawah Umur sebagai PSK

Editor: Novandryo W S
Wartawan: Catur Andy Erlambang
Kamis, 03 Oktober 2024 19:43 WIB

SIDOARJO,BANGSAONLINE.com - Unit PPA Satreskrim meringkus Arip (29) lantaran disinyalir menjual sebagai Pekerja Seks Komersial () melalui aplikasi kencan.

Pelaku yang diketahui berasal dari Bogor itu menjajakan empat ke pria hidung belang di salah satu hotel kawasan Sidoarjo Kota.

Arip mematok tarif rata-rata per anak Rp250 ribu untuk sekali kencan. Modus tersangka kepada keempat korban yangni menawarkan kerja di luar kota dengan gaji Rp8 juta per-bulan.

Salah satu korban sebut saja bunga (16) asal Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat itu juga turut menjadi korban eksploitasi oleh tersangka.

Dalam ungkap kasus di Mako , Rabu (2/10/2024), Kompol Agus Sobarnapraja mengatakan, tersangka berkenalan dengan korban sejak Juni 2024 di Jawa Barat.

Alih-alih menawarkan pekerjaan dengan gaji Rp 8 juta per bulan di luar kota, rupanya korban dijadikan pekerja seks di Sidoarjo. Iming-iming gaji yang fantastis, membuat para korbannya tertarik.

"Korban bersedia dan keesokan harinya langsung diajak berangkat ke Sidoarjo. Sewaktu dalam perjalanan, tersangka baru menjelaskan bahwa pekerjaan yang ditawarkan adalah melayani tamu pria," ujarnya.

Rupanya, korban akan dijual kepada pria hidung belang di Sidoarjo dengan imbalan uang yang fantastis. Memang benar, saat satu bulan pertama, korban mendapat gaji Rp 8 juta.

"Namun, seiring berjalannya waktu di bulan kedua hingga September 2024, tersangka merubah sistem gaji korban, dengan pola setiap ada tamu, maka tersangka meminta keuntungan Rp 50 ribu - Rp 100 ribu," jelasnya.

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video