Operasi Simpatik di Jombang, Warga Disuguhi Wayang Kulit Lalu Lintas
Wartawan: Rony Suhartomo
Kamis, 03 Maret 2016 17:20 WIB
"Bagus sekali. Selain menghibur, juga bermuatan edukasi. Bahkan juga memuat nilai-nilai tradisi," ujar Dedi (34) salah satu pengguna jalan.
Kepala Urusan Pembinaan dan Operasional Satlantas, Iptu Suparno, menambahkan, pihaknya sengaja menampilkan wakultas (wayang kulit lalu lintas) untuk menyosialisasikan operasi simpatik yang digelar mulai 1 hingga 21 Maret 2016. Menurut Suparno, melalui wayang kuit itu, pesan yang disampaikan ke masyarakat tentang tertib berlalu-lintas lebih mudah mengena.
Dia melanjutkan, operasi simpatik di Jombang lebih difokuskan untuk kawasan tertib lalu-lintas atau KTL. Yakni di Jalan KH Abdurrahman Wahid, Jalan Ahmad Yani, serta Jalan KH Wahid Hasyim. Selama dua hari operasi, sudah banyak pengendara yang terjaring razia. Pelanggaran yang dilakukan juga bervariasi, mulai tidak mengenakan helm hingga tidak membawa surat kelengkapan kendaraan.
"Termasuk becak motor (betor) juga menjadi sasaran operasi ini. Sudah ada 20 betor yang kita kandangkan di Satlantas. Bagi yang melanggar langsung kita tindak tegas" ujar Suparno. (ony/dio/rev)