Petani Lamongan segera Nikmati Asuransi Pertanian | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Petani Lamongan segera Nikmati Asuransi Pertanian

Kamis, 17 Maret 2016 14:39 WIB

Sebelumnya, peserta asuransi hanya yang sawahnya yang telah memiliki irigasi teknis dan semi teknis, kini sawah dengan irigasi desa atau sederhana bisa menjadi peserta. Termasuk lahan rawa pasang surut yang telah memiliki sistem tata air yang berfungsi, juga bisa menjadi peserta AUTP. Kemudian lahan sawah tadah hujan yang tersedia sumber-sumber air, baik di permukaan maupaun bawah tanah kini juga bisa menjadi peserta AUTP.

Dijelaskan Agus, program tersebut menjamin kerusakan fisik dan atau kerugian padi yang disebabkan banjir, kekeringan dan organism pengganggu tanaman (OPT), seperti hama penggerek batang, wereng coklat, dan sebagainya.

Sementara harga pertanggungan yang akan diterima petani jika sawahnya mengalami 100 persen kerusakan adalah sebesar Rp 6 juta per hektar. Sedangkan tarif premi yang dibayarkan tidak mengalami perubahan dari tahun lalu, yakni sebesar Rp 180.000 per hektar-per musim tanam.

Namun petani hanya diharuskan membayar Rp 36 ribu per hektar per musim tanam karena sebanyak 80 persen, atau sebesar Rp 180 ribu sudah ditanggung pemerintah.

“Minggu depan kami akan langsung menggelar sosialiasi kepada petugas penyuluh lapangan. Karena mereka nanti juga akan berperan untuk penentuan kriteria penerima program dan persetujuan klaim asuransi jika sawah petani mengalami kerusakan tanam, “ kata Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Ir Aris Setiadi, MM. (qom/rev)

 

 Tag:   Pertanian lamongan

Berita Terkait

Bangsaonline Video