Tak Dapat Mudik Gratis, Masyarakat Ra’as Sumenep Ancam Golput di Pilgub Jatim 2018
Senin, 20 Juni 2016 15:41 WIB
SUMENEP, BANGSAONLINE.com – Tidak adanya program mudik gratis dari Pemprov Jatim bagi warga Pulau/ Kecamatan Ra’as untuk rute pelabuhan Jangkar (Situbono) ke Ra’as berbuntut panjang. Untuk mengungkapkan kekecewaannya, masyarakat Ra’as mengancam tidak akan akan menggunakan hak suara atau golput di pemilihan gubernur (pigub) tahun 2018 nanti.
Seperti disampaikan Koordinator Forum Pemuda Ra’as (FPR), Suryadi Syah. Kata dia, masyarakat Ra’as sangat kecewa karena tidak ada perhatian khusus dari Pemprov Jatim. Ketika ditemui, kata Suryadi, para pemudik rute Jangkar – Ra’as mengaku akan golput di pilgub nanti.
BACA JUGA:
Respons Permintaan Bupati Sumenep, Kemenhub Sediakan Rute Baru ke Raas
Ketua KPU Jatim: Kepulauan Sumenep Jadi Prioritas Pendistribusian Logistik Pemilu 2024
Relawan Anies Baswedan Kepulauan Raya Sumenep Layani Bantuan Hukum Gratis
Penuhi Layanan Kesehatan di Pulau Kangean, Gubernur Khofifah Kirim Dokter dan Nakes
"Sikap masyarakat ini merupakan akumulasi kekecewaan yang sering kali tidak diperhatikan pemerintah," ujar Suryadi, Senin (20/6).
Dijelaskan Suryadi, sebenarnya warga tidak terlalu berharap mudik gratis itu. Yang sangat diharapkan adalah armada yang memadai untuk trayek Jangkar – Ra’as. Selain itu, warga juga hanya berharap pembelian tiket tidak berbelit-belit yang banyak memakan waktu. Mestinya dengan jumlah pemudik sekitar 25 ribu orang itu, layanan tranportasi lebih dimaksimalkan.
Yang lebih ironis lagi, lanjut pria yang juga pengurus DPD KNPI Sumenep itu, warga memilih menggunakan kapal kayu untuk segera tiba di kampung halaman. Padahal mode tranportasi itu dikhawatirkan mengancam keselamatan jika sewaktu-waktu cuaca di perairan tidak bersahabat.
“Kami harap nasib kami diperhatikan. Semoga Pak Gubernur beserta wakilnya tidak tutup mata dan telinga terhadap nasib kami," tutup Suryadi. (mat/rev)