Didepak dari Manor, Tak Ada Terima Kasih dari Rio Haryanto untuk Menpora
Kamis, 11 Agustus 2016 22:56 WIB
JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Manor Racing Team (MRT) secara resmi telah mendepak Rio Haryanto dari ajang F-1 sebagai pembalap utama. Namun, pria 23 tahun itu pun akhirnya menerima tawaran untuk menjadi pembalap cadangan.
Dalam pernyataanya, Rio mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukungnya selama ini. Namun tidak ada satupun ucapan yang ditujukan untuk pemerintah dalam hal ini Menteri Pemuda dan olahraga (Menpora), Imam Nahrawi.
BACA JUGA:
Alpine Siap Bersaing Dapatkan Tanda Tangan Carlos Sainz Jr.
Arab Saudi Pamerkan Rancangan Sirkuit Qiddiya
Ancaman Coronavirus, Grand Prix Australia Dijadwalkan 15 Maret, akan Jalan Terus
Eks Bos F1 dan Mantan Pemilik QPR, Mbah Flavio Briatore Pacari Mahasiswi 20 Tahun
Menpora memang sebelumnya telah berperan dalam menjamin Rio bisa tampil di F1. Bahkan, Menpora melakukan berbagai macam upaya untuk membantu Rio.
Pertama, melakukan saweran dari karyawan Kemenpora dan terkumpul sebanyak Rp. 300 juta. Kedua melakukan kerjasama dengan Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Indonesia (ATSI) dan Kemenkominfo untuk mengumpulkan dana lewat SMS For Rio.
Namun, perjuangan Menpora sia-sia sebab itu tak bisa melunasi sisa pembayaran Rio kepada MRT. Sehingga Rio harus didepak dan diganti oleh pembalap akademi Mercedes sekaligus pembalap cadangan Renault, Esteban Ocon.
"Saya ucapkan terima kasih kepada tim Manor Racing yang telah membuka kesempatan bukan hanya bagi saya sendiri, tapi bagi seluruh masyarakat Indonesia yang ingin memiliki wakil dari tanah air di Kejuaraan Dunia Formula 1," ujar Rio berdasarkan rilis resmi, Kamis (11/8).
"Tak lupa, terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PT Pertamina (memberikan dana 5 juta euro), buku tulis KIK (memberikan dana 3 juta euro), keluarga, manajemen, dan fans yang tiada hentinya mengirimkan pesan-pesan dukungan. Saya akan berusaha untuk kembali bertanding di F1 secepat mungkin," pungkas Rio.
Sementara itu, Kepala Komunikasi Publik Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S Dewa Broto mengaku kecewa atas keputusan Manor Racing. Keputusan itu membuat pebalap F1 Indonesia Rio Haryanto diputus kontrak balapnya di ajang jet darat musim 2016 ini.
"Tentu saja Kemenpora kecewa atas keputusan ini meskipun sebenarnya tidak terkejut atas keputusan Manor karena dua bulan sebelumnya Manor telah mengemukakan rencana penggantian posisi Rio seandainya kekurangan kewajiban dana tidak terpenuhi," kata Gatot pada jumpa pers di Media Center Kemenpora, Jakarta, Kamis (11/8) siang.
sumber : jpnn.com