Tanggul Sungai Kedunglarangan Jebol, Petani Tambak di Kalianyar Tak Bisa Tebar Benih
Kamis, 16 Februari 2017 17:25 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Puluhan petani tambak di kelurahan Kalianyar, Kecamatan Bangil kabupaten Pasuruan mulai was-was lantaran tanggul sungai Kedunglarangan yang jebol dalam satu bulan lebih airnya mulai meluberi tambak-tambak mereka.
Para petani tak bisa melakukan penebaran benih karena belum ada penangan dari pihak terkait.
BACA JUGA:
Polsek Purwodadi Gulung Tiga Pelaku Spesialis Curanmor
Pj. Bupati Pasuruan Pastikan tak Ada Monopoli Dalam Lelang Proyek Cheng Hoo: Saya Jaminannya
Dua Pencuri Kabel di PT Cimory Diamankan Polsek Purwosari
Dua Penadah Curanmor di Pasuruan Diringkus Polsek Kejayan, Satu Pelaku Pencurian DPO
Menurut keterangan Ketua Paguyuban Petani Tambak Kalianyar, H. Taman, jebolnya tanggul Kedunglarangan tersebut terjadi sekitar Januari lalu.
"Saat musim hujan tiba luapan sungai Kedunglarangan menerjang tambak-tambak yang ada di wilayah Kalisari, Kelurahan Kalianyar, Kecamatan Bangil karena tanggul yang selama ini berfungsi untuk membendul air rusak," jelasnya.
Tak kurang ada 500 hektar lahan tambak yang terdampak. Para pemilik tambak itu pun tak bisa menggunakan tambaknya produksi. Menurut Taman, ada sekitar 15 meter tanggul Kedunglarangan yang jebol. Hingga saat ini, belum ada pembenahan baik dari pihak BBWS ataupun Pemkab.