Cagub Jatim Khofifah Sapa Remaja Korban Penyalahgunaan Narkoba di Madiun
Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: M Didi Rosyadi
Senin, 26 Februari 2018 14:02 WIB
MADIUN, BANGSAONLINE.com - Provinsi Jawa Timur masuk dalam wilayah tertinggi nomor satu kategori korban penyalahgunaan narkoba. Masalah ini turut menjadi perhatian calon gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Hari ini, Senin (26/2/2018), wanita yang juga mantan Kepala BKKBN ini mengunjungi salah satu tempat rehabilitasi sosial dan narkoba, di Yayasan Bambu Nusantara, Madiun.
BACA JUGA:
PKB Buka Peluang Usung Kiai Marzuki Mustamar di Pilgub Jatim 2024
Sowan Kiai Asep, Ketua PKS Jatim Sempat Bahas Pilkada Jatim dan Mojokerto
Kenapa Khofifah Pilih Gandeng Emil dalam Pilgub 2024? Ini Bocoran dari Kiai Asep
Tak Rekom Risma, PDIP Ngotot Rayu Khofifah, Ternyata Usung Nama Ini untuk Cawagub
Di tempat tersebut, terdapat lebih dari 20 anak yang direhabilitasi sosial lantaran menjadi korban penyalahgunaan narkoba. Kebanyakan anak-anak yang direhab di sini adalah masih usia pelajar sekolah menengah atas.
"Kebanyakan mereka yang direhab di sini, mulanya pakai alkohol, lalu beralih ke narkoba jenis sabu-sabu," kata Ketua Yayasan Bambu Nusantara, Titik Sugiharti.
Dalam proses rehab, anak-anak di yayasan ini diajarkan untuk melakukan kegiatan yang lebih positif. Serta dengan pendekatan religius.
"Di sini adalah psikolog dan juga tim outreach yang menangani anak-anak di yayasan selama rehabilitasi," katanya.
Dalan kesempatan itu, Khofifah menyempatkan diri untuk diskusi langsung dengan anak-anak korban penyalahgunaan narkoba. Rata-rata yang ditanyai Khofifah adalah masih pelajar SMK, mereka mulanya kenal narkoba karena dipengaruhi oleh lingkungan tempat mereka biasa bermain.
"Yang agamanya Islam, salat ya nak. Dijaga ya nak, kan sudah direhab. Karena itu untuk masa depanmu dan kesehatanmu," ucap Khofifah.
Lebih lanjut, disampaikan Khofifah, kunjungan ke yayasan rehabilitasi ini adalah bagian dari navigasi program. Sebab dalam nawa bhakti satya yang diusung pasangan calon nomor urut 1 ini, ada item program yang tujuannya mereduksi dan menghentikan penyalahgunaan narkoba.
Simak berita selengkapnya ...