Tiga Wanita Malaysia Layani Seks ISIS, Makkah Mau Diserang saat Idul Adha | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Tiga Wanita Malaysia Layani Seks ISIS, Makkah Mau Diserang saat Idul Adha

Rabu, 27 Agustus 2014 21:03 WIB

Wanita Tunisia berjihad seks di Suriah, setelah hamil pulang - Al Arabiy

ISIS mengancam akan menyerang Arab Saudi saat Idul Adha, atau puncak musim haji. Ancaman dikeluarkan dua hari setelah Arab Saudi menggrebeg lokasi yang dicurigai tempat perekrutan anggota ISIS. Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi tidak menyebut di mana penggrebegan Senin (25/8) itu.

Situs berita alaan.cc melaporkan militan ISIS akan memulai memulai operasi di Arab Saudi setelah mendapatkan suplai senjata dan uang dari agen-agen Al-Qaeda.

Target operasi, masih menurut situs itu, adalah menjatuhkan pemerintahan Arab Saudi. ISIS yakin kejatuhan monarkhi Arab Saudi akan menjadi pukulan telak bagi nega-negara Arab, khususnya AS.

ISIS, masih menurut situs berita itu, telah meminta lima negara Arab menyediakan informasi yang diperlukan untuk operasi ini.

Jika kabar ini benar, teori konspirasi yang menyebut Arab Saudi mendanai ISIS tidak terbukti.

ISIS saat ini menguasai sebagian besar wilayah Suriah dan setengah wilayah Irak. Mereka menjual minyak di bawah harga pasar, untuk membiayai perang.

Mesir dan Yordania dikabarkan akan membantu ISIS menjalankan proyek ini, dengan menghentikan aliran dana dalam jumlah besar dari Arab Saudi.

ISIS selama ini berkoar akan menghancurkan ka’bah karena menganggap umat Islam sesat karena menyembah batu, bukan Allah.

MINTA TEBUSAN

ISIS meminta tebusan 6,6 juta dolar AS, atau Rp 77,4 miliar, untuk warga AS ketiga yang disandera.

Berbeda dari dua sandera lainnya, sandera ketiga ISIS kali ini bukan wartawan tapi wanita pekerja kemanusiaan.

Situs alalam.ir tidak menyebut nama sandera itu. New York Times juga masih melacak pekerja kemanusiaan yang diculik ISIS di Suriah, setahun lalu.

Tidak hanya meminta tebusan 6,6 juta dolar AS, ISIS juga mengajukan satu syarat lagi, yaitu pelepasan Aafie Siddiqui -- doktor neuroscience MIT yang dijatuhi hukuman karena mencoba membunuh dua pejabat AS tahun 2010.

Pembebasan Shidiqui kerap disuarakan kelompok-kelompok teroris Timur Tengah. Muncul anggapan Siddiqui memang terkait dengan kelompok teroris.

Sumber: inilah.com

 

sumber : inilah.com

 Tag:   makkah isis Malaysia seks

Berita Terkait

Bangsaonline Video