Ratusan Rumah di Perkampungan Kecamatan Babat Terendam Banjir
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Nur Qomar Hadi
Selasa, 19 Maret 2019 18:20 WIB
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Kecamatan Babat dan sekitarnya membuat ratusan rumah di perkampungan setempat terendam banjir.
"Hujan memang sangat lebat, maka pompa air selalu dinyalakan untuk menyedot genangan air agar segera surut," kata Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Lamongan, Agus Hendrawan, Selasa (19/3) siang.
BACA JUGA:
Antisipasi Banjir, Kodim 0812/Lamongan Bersihkan Sungai di Pasar Rakyat Sidomulyo
Cegah Banjir di Perkotaan, Dinas PU SDA Lamongan Buat Kolam Retensi
Gerak Cepat Gubernur Khofifah Tangani Luapan Banjir Bengawan Jero Lamongan, Ini Langkahnya
Cegah Banjir di Perkotaan, DPRKP Lamongan Bangun Saluran Air dan Trotoar
Agus Hendrawan mengimbau masyarakat agar aliran air ke rumah pompa Babat dibersihkan dari hambatan sampah. Sehingga pembuangan air dapat berjalan maksimal.
Saat ini, banjir di Babat di antaranya merendam rumah-rumah warga di Jalan Pemuda, Jalan Perintis, Jalan Gotong Rotong, Tambangan, Jalan Kartini Sawo Gilang.
"Salah satu dampaknya adalah aktivitas warga terganggu. Karena selain merendam jalan, banjir juga menggenangi rumah-rumah warga," terang salah seorang warga Babat, Ali Ahmadi.
Menurut Ali Ahmadi, banjir tersebut terjadi di setiap musim penghujan. Salah satu penyebabnya adalah tingginya curah hujan sehingga air di aliran sungai meluap. “Selain itu penyebabnya adalah daerah resapan air di Babat saat ini beralih fungsi. Maka untuk itu Pemkab Lamongan harus mencarikan solusinya agar di tahun-tahun mendatang tidak lagi terjadi hal serupa,” kata Ali
Ali berharap ada solusi yang sifatnya jangka panjang, tidak hanya menggunakan pompa. “Misalnya dibuatkan aliran atau sungai yang mampu dengan cepat mengalirkan air jika terjadi hujan lebat, sehingga tidak ada tumpukan air atau banjir lagi,” pungkasnya. (qom/rev)