ODP di Jember yang Meninggal Berprofesi Kontraktor, Istrinya Sempat Dirawat di RS karena Hepatitis
Editor: .
Wartawan: Yudi Indrawan
Rabu, 08 April 2020 19:03 WIB
Sutik menyarankan wartawan agar mencari informasi ke rumah sakit. "Lebih jelasnya langsung saja ke rumah sakit mas. Saya hanya sepengetahuan saya saja. Umur yang meninggal 44 tahun itu," katanya.
Sementara itu, wartawan belum bisa mengonfirmasi Kepala RSUD dr. Soebandi Jember, dr. Hendro. Saat dihubungi via seluler maupun aplikasi percakapan WhatsApp, ia belum menjawab.
Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember Dyah Kusworini enggan untuk berkomentar. Saat dikonfirmasi melalui ponselnya, ia mengaku sedang sibuk dan menyarankan konfirmasi ke Kadiskominfo Jember.
"Saya masih sibuk, langsung saja konfirmasi ke Pak Gatot (Kadiskominfo)," jawabnya singkat.
Kadiskominfo Jember Gatot Triyono, saat dikonfirmasi wartawan membenarkan warga Jalan Raden Patah yang meninggal berstatus ODP Corona. "Iya ODP," katanya.
Ia menjelaskan, prosesi pemakaman yang menggunakan SOP Covid-19 sebagai antisipasi, karena yang bersangkutan belum dipastikan negatif Covid-19. "Dikebumikan sesuai protap petugas, kan jaga-jaga mas," jawabnya melalui WhatsApp. (ata/yud)