Pemkab Sidoarjo Dinilai Kurang Peduli Keagamaan
Editor: Revol
Wartawan: Nanang Ichwan
Sabtu, 10 Januari 2015 19:22 WIB
SIDOARJO - Perhatian pemerintah kabupaten (Pemkab) Sidoarjo pada bidang keagamaan masih dianggap kurang. Sebab, ada bangunan masjid yang belum pernah menerima bantuan untuk pembangunan dari pemerintah melalui dana APBD Sidoarjo. Seperti Masjid Baitus Shiddiqiin yang terletak di Desa Wonoayu RT 03 RW 3 Kecamatan Wonoayu.
Masjid yang selalu terbuka selama 24 jam bagi umat Islam tersebut, tak pernah mendapatkan bantuan.
BACA JUGA:
Siswi SMPN 2 Sidoarjo Raih Juara di Lomba Fashion Show Tingkat Kabupaten
Tuntas Perbaiki 368 RTLH, Pemkab Sidoarjo Siapkan Perbaikan Sisa 740 Rumah Lainnya
Potongan Insentif BPPD Diduga Juga Sampai ke Plt Bupati Sidoarjo
Penasihat Hukum Siskawati: KPK Gagal Jalankan Fungsi Pencegahan Korupsi
"Masih belum ada bantuan dari pemerintah," ujar Anggota Komisi A DPRD Sidoarjo, H. Matali,SH yang rumahnya tak jauh dari masjid tersebut, kemarin.
Masjid Baitus Shiddiqiin berawal dari musala kecil dengan dinding bambu yang masih belum diberi nama. Musala tersebut didirikan sekitar tahun 60-an oleh seorang ulama desa setempat bernama Kiai Tanji yang merupakan orang tua dari H. Matali SH, politisi Partai Gerindra yang duduk sebagai anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo Priode 2014-2019.
Simak berita selengkapnya ...