Hadapi MEA, Jatim Ekspor Kotoran
Editor: Revol
Wartawan: Maulana
Selasa, 10 Februari 2015 00:21 WIB
“Yang diekspor cuma sekitar 10 persen. Masih banyak yang terbuang karena ketidaktahuan masyarakat akan potensi pasar bulu bebek ini,” cetusnya.
Bahkan, tepung bulu unggas juga diekspor ke Vietnam hingga mencapai 500 ton per tahun. Sedangkan untuk potensi di bidang peternakan lainnya, seperti kulit sapi yang diekspor pertahun mencapai 275,5 juta lembar, kulit kambing 20 ribu lembar, kulit kijang 70 ribu dan kulit babi 920 lembar.
“Semua kulit ternak ini diekspor ke China,” tambah Maskur.
Lainnya yang berbentuk hewan utuh, yakni hewan kelabang yang diminati negara Taiwan untuk bahan pengobatan. Per tahunnya jumlah ekspor kelabang mencapai 120 kg.
Selain itu, diekspor pula pupuk organik juga pakan hewan. Untuk pupuk organik dari kotoran ternak sebanyak 100 ton ke Singapura, pakan burung 8,18 ton ke Jepang dan Amerika Serikat, pakan kucing sebanyak 142 ton ke Malaysia dan pakan unggas ke Timor Leste per tahun sebanyak 2.600 ton.