Peringati Hari Air Sedunia ke-30, BPD Desa Punten Batu Bersih-Bersih Sampah di Kali Brantas

Peringati Hari Air Sedunia ke-30, BPD Desa Punten Batu Bersih-Bersih Sampah di Kali Brantas Ketua BPD Desa Punten, Rio Hendra, saat memberi keterangan kepada awak media.

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Punten, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, mengadakan giat Sapu Bersih Sampah dan Tanam Pohon Kampanye Pinggir Kali bertajuk 'Melestarikan Air Tanah agar Berkesinambungan' dalam rangka memperingati yang ke-30.

"Selain pemulihan kondisi DAS Brantas di wilayah Kota Batu, juga Sosialisasi dan Kampanye Pinggir Kali Bersih Sampah se-kota Batu, sekaligus juga merayakan Hari Ulang Tahun Forum Anak Desa Punten yang ke-10," kata , , Minggu (27/3/2022).

"Forum Anak adalah salah satu forum binaan dari PKK Desa Punten. Artinya forum anak mempunyai rasa peduli dan empati akan kebersihan sungai dan lingkungan. Maka dari itu, bisa kita lihat mereka tak kenal lelah dan sangat antusiasme terlibat langsung dengan terjuk ke lapangan," tuturnya menambahkan.

Kepala Desa Punten, Hening, mengatakan bahwa dibutuhkan keterlibatan bagi semua pihak masyarakat, maupun dinas terkait yang merasa turut peduli terhadap lingkungan.

"Semangat bergerak di hulu, sesuai dengan semangat saat 3 warsa Sabers Pungli, ada beberapa kegiatan yang dilakukan, seperti Sabers (sapu bersih sampah) ekspres di sungai, sosialisasi olah sampah, merawat sumber mata air, dan pendekatan pada masyarakat sempadan sungai untuk merawat sungai beserta ekosistemnya," kata Hening.

Sementara itu, Ketua , Kuswanto, mengungkapkan jika komunitas para peternak kelinci di Kota Batu juga turut andil dalam kegiatan tersebut.

"Tujuan kami terlibat dalam sabers pungli adalah sebagai bentuk rasa kepedulian lingkungan, karena selama ini seperti pada beberapa waktu lalu Kota Batu tertimpa musibah banjir. Jadi, kami tergerak bersama puluhan teman-teman Aspek khususnya paguyuban para peternak kelinci untuk terus peduli utamanya terhadap pelestarian lingkungan," ucap Kuswanto.

"Ya, karena momentnya pas, tentunya kami akan mengagendakan kegiatan bagi-bagi takjil di depan Balaikota Among Tani, seputaran Alun-alun Kota Batu, lantas selanjutnya buka puasa bersama dan santunan kepada anak-anak yatim serta halal bihalal bagi sesama anggota Aspek," imbuh Kuswanto.

Agenda yang berlangsung di Cafe D'Lumpang, Jalan Anjasmoro, Dusun Payan, Desa Punten, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, juga dihadiri , . Ia menyebut, pihaknya sangat kagum dan mengapresiasi ide-ide kreatif masyarakat di Dusun Payan.

"Saya bangga dengan warga Payan, dengan adanya bank sampah yang sangat luar biasa, Sumber Mata Air Ngesong yang sangat bermanfaat, kita pelihara alam dengan baik. Ke depannya supaya tidak ada lagi yang membuang sampah di sungai lagi, semoga yang ke-30 ini bisa memotivasi kita agar jadi lebih baik," ujarnya.

Selain menjadi Titik Nol Sungai Brantas, Kota Batu juga menjadi lumbung air untuk daerah lainnya, seperti Kota Malang dan Kabupaten Malang.

"Sehingga perlu upaya lebih dalam menjaga keberadaan sumber mata air di Kota Batu. Selain itu, peran serta kesadaran Terlibat-Sabers Pungli sebagai salah satu penggerak penyelamatan hulu Sungai Brantas di Kota Batu, selalu berupaya melaksanakan kegiatan peduli sungai yang disesuaikan dengan kondisi pandemi saat ini," ungkapnya.

Acara turut dihadiri Kepala Dusun Payan, Kabid Pemeliharaan dan Operasional Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas Provinsi Jawa Timur, Forum Anak Angkasa Junior, paguyuban peternak kelinci Kota Batu, dan warga sekitar.

Kegiatan tersebut diakhiri dengan ramah tamah dan pemotongan nasi tumpeng yang dilakukan dan diberikan kepada anggota Forum Anak dengan usia termuda serta pejabat yang hadir. (asa/mar)

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO