KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemkab Kediri di bawah kepemimpinan Hanindhito Himawan Pramana bergerak cepat dalam menangani persoalan pembangunan jaringan listrik ke permukiman warga terdampak proyek bandara. Ia mendorong agar PLN melakukan percepatan pemasangan jaringan listrik ke permukiman baru di Dusun Ngolakan, Desa Cerme, Kecamatan Grogol.
Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Kediri, Dyah Saktiana, mengatakan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan PLN wilayah Kediri, provinsi, bahkan sampai pusat. Hasil koordinasi dengan PLN juga disosialisasikan ke warga.
BACA JUGA:
- Halal Bihalal, Dhito Didoakan Warga Bisa Lanjutkan Pembangunan di Kabupaten Kediri
- Paripurna DPRD Kabupaten Kediri, Fraksi NasDem tak Sampaikan PU atas LKPJ, ini Alasannya
- Bupati Kediri Gelar Halal Bihalal Bareng Masyarakat di Pendopo Panjalu
- Reuni Purnaaktivis, Mbak Cicha Sebut Momen Berbagi Pengalaman Bangun Gerakan Pramuka Kediri
"Kita sudah dua kali sosialisasi, dan saat ini tiang listrik sudah masuk ke permukiman baru itu untuk dapat dilakukan pemasangan jaringan," ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com, Selasa (13/6/2022).
"Untuk pembangunan jaringan listrik supaya masuk ke permukiman baru itu, sebelumnya masyarakat dibebani biaya sebagai bentuk investasi. Mereka menyanggupi membayar, karena berharap permukimannya teraliri listrik," tuturnya menambahkan.
Namun berdasarkan hasil koordinasi yang dilakukan dengan PLN, masyarakat ternyata tidak dibebani biaya atas penambahan jaringan listrik ke permukimannya. Ia berharap, proses pembangunan jaringan listrik segera selesai dalam waktu dekat.
"Masyarakat tidak dibebani biaya, gratis, karena ini masuk program listrik desa," pungkasnya.