TUBAN, BANGSAONLINE.com - Kebakaran hebat melahap tiga rumah Umar Sidik (75) yang berada di Dusun Mbibis, Desa Tluwe, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban. Bangunan beserta isinya ludes dilalap si jago merah.
Beruntung peristiwa itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun, kerugian material ditaksir hampir Rp2 miliar.
BACA JUGA:
- 20 Calon Jemaah Haji Lansia Asal Tuban Gagal Berangkat ke Tanah Suci
- Terlilit Utang, 2 Pemuda di Tuban Nekat Curi Motor dan Handphone
- Beri Makan Monyet dan Ikan, Tradisi Sedekah Bumi Masih Lestari di Sendang Bektiharjo Tuban
- Sempat Minum Racun Tikus, Suami yang Bunuh Istri di Tuban Akhirnya Tewas di Rumah Sakit
"Tiga buah rumah milik korban hangus terbakar, 2 rumah dari kayu dan satunya tembok. Ada salah satu rumah berbentuk joglo pernah ditawar seharga Rp1,3 miliar," ujar Kasatpol PP dan Pemadam Kebakaran Tuban, Gunadi, saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Selasa (5/7/2022).
Ia belum dapat memastikan penyebab terjadinya peristiwa kebakaran tersebut. Tapi, percikan api diduga karena hubungan arus pendek yang menyambar tempat tidur korban.
Menurut Gunadi, Sebagian besar bangunan yang terbuat dari kayu membuat api semakin cepat membesar dan melahap bangunan beserta isinya.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, dugaan sementara api berasal dari konsleting listrik," kata mantan Kepala Dinas Perhubungan ini.
Setelah menerima laporan tersebut, Tim Satpol PP dan Damkar Tuban langsung bergerak menuju lokasi kejadian dengan membawa dua unit mobil pemadam kebakaran untuk melakukan pemadaman.
Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan PMK Bojonegoro dan perusahaan sekitar untuk membantu menjinakkan kobaran api.
"Api baru dapat dipadamkan sekitar 4 jam kemudian dengan mengerahkan 4 unit mobil Damkar. Kerugian material ditaksir hampir Rp2 miliar," tutupnya. (gun/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News