Aliansi Suporter Pamekasan Deklarasi Perdamaian antar Suporter Sepak Bola

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Aliansi Suporter Kabupaten Pamekasan menggelar deklarasi perdamaian antar suporter sepak bola. Deklarasi ini dilaksanakan di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Desa Ceguk, Tlanakan, Jumat (14/10/2022).

"Terima kasih dan juga tentunya kita turut berduka dengan adanya tragedi Kanjuruhan. Dari aliansi ini mengadakan orasi untuk memberikan perdamaian terhadap suporter, baik dari Madura dan juga suporter lain ke depannya akan berdamai," jelas Wakapolres Pamekasan Kompol Azi Pratas Guspitu yang turut hadir dalam deklaras tersebut.

Baca Juga: Cegah Ditempati PKL, Satpol PP Pamekasan Pasang Tali Pembatas di Area Monumen Arek Lancor

Ia mengaku mendukung penuh deklarasi perdamaian suporter di Indonesia,  khususnya madura. Ia berharap pasca deklarasi ini, setiap pertandingan sepak bola berjalan dengan aman dan kondusif.

"Kami dari kepolisian juga berharap nanti dari ketua suporter terus bersinergi dan berkomunikasi untuk berjalannya keamanan yang tertib dan kondusif," ucapnya.

Sementara Ketua Aliansi Suporter Ahmad Sutrisno mengatakan tujuan deklarasi ini adalah menegaskan bahwa tiap-tiap suporter dari berbagai komunitas maupun daerah bisa berdamai.

Baca Juga: Jasad Pemancing yang Hilang di Perairan Ambat Pamekasan Ditemukan oleh Nelayan Setempat

"Sore hari ini kami bisa duduk bersama, ini menunjukkan suporter itu bisa silaturahmi dengan baik, bisa berdamai dengan baik dan bisa duduk bersama. Kita bertemu, berkumpul, dan saling bersapa ini adalah salam pertama kali dari Pamekasan untuk Madura, dan untuk suporter yang ada di Indonesia," pungkasnya.

Direktur Utama PT Polana Bola Madura Bersatu (PT PBMB), Ziaul Haq, mengaku bangga para suporter di Madura bisa menjadi inisiator deklarasi damai. Ia berharap ke depan tidak ada lagi perpecahan antar suporter.

"Tujuan awal Madura United didirikan, pertama, kami ingin menjaga persatuan dan kesatuan. Kalau misalnya di Madura sampai terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, maka akan dibubarkan," tegasnya.

Baca Juga: Penderita HIV/AIDS di Pamekasan Terus Meningkat, ini Langkah Dinkes

Turut hadir dalam acara tersebut, perwakilan Kodim 0826 Pamekasan, Kepala Pengadilan Negeri (PN) Pamekasan Mohammad Amrullah, Kepala Disporapar Pamekasan Kusairi, serta beberapa perwakilan suporter yang di Pamekasan. (dim/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News