Menanggapi tuntutan warga, para wakil rakyat meminta kepada dinas terkait untuk segera melakukan normalisasi dan pembersihan enceng gondok di Sungai Wrati.
"Kenapa usulan normalisasi Sungai Wrati tahun 2023 tidak diakomodir? Padahal ini sangat urgen untuk pencegahan banjir. Sementara usulan pembangunan gedung damkar Rp25 miliar diutamakan," cetus Arifin.
Hal yang sama disampaikan oleh Najib Setiawan. Menurutnya, persoalan Sungai Wrati yang tak kunjung teratasi menunjukkan lemahnya Pemkab Pasuruan dalam mengatasi persoalan warga. Padahal di Kecamatan Beji banyak perusahaan.
"Saya sudah berkali-kali mengusulkan baik lewat forum sidang paripurna ataupun rapat dinas, tapi tidak pernah direspons oleh dinas SDA cipta karya," jelas politikus PKS ini.
Terisah, Hari Aprianto yang dikonfirmasi usai rapat di gedung DPRD berjanji akan segera melakukan pembersihan enceng gondok di Sungai Wrati.
"Secepatnya dilakukan normalisasi dengan alat berat," ucapnya. (bib/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News