"Kegiatan ini tentu tidak lepas dari dukungan berbagai pihak yaitu pemerintah melalui Bea Cukai dan Kementerian Perhubungan serta Angkasa Pura I. Bea Cukai mendukung Layanan Multimoda APLog untuk melakukan pengawasan penuh," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Kanwil Bea Cukai Jatim I, Untung Basuki menegaskan pihaknya sangat mendukung ekspor dengan menggunakan multimoda. Ia juga berharap, para pelaku usaha dapat memanfaatkan layanan terbaru dari APLog.
Melalui produk layanan yang dimiliki oleh APLog, diharapkan dapat meningkatkan ekspor di Jawa TImur dan throughput di Terminal Kargo Bandara Internasional Juanda Surabaya.
"Intinya kami sangat mendukung upaya-upaya meningkatkan ekspor dari Jawa Timur, dan juga mendukung usaha UMKM yang ingin mengembangkan usahanya pada pasar ekspor," ujar Untung.
Menurutnya, dengan memanfaatkan kargo yang ada di pesawat, bisa dimanfaatkan oleh UMKM dalam menunjang bisnisnya menuju ekspor Internasional dengan biaya yang murah.
"Semoga ini tidak yang pertama dan berkelanjutan untuk menggerakkan ekonomi di Jawa Timur," pungkasnya. (cat/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News