​Hadiri Silaturahmi Pahlawan Kemanusiaan Kota Mojokerto, Ning Ita: Terima Kasih Atas Kontribusinya

​Hadiri Silaturahmi Pahlawan Kemanusiaan Kota Mojokerto, Ning Ita: Terima Kasih Atas Kontribusinya Walikota Mojokerto, Ika Puspitasari saat melakukan penandatanganan MOU KSB kesepakatan bersama antara ketua PMI dengan Ketua PPNI.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - , Ika Puspitasari menghadiri silaturahmi bersama jajaran Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Mojokerto, DPD PPNI, Perhimpunan Donor Darah Indonesia (PDDI), serta Korps Sukarelawan (KSR), di Pendopo Rumah Rakyat, Kamis (13/4/2023).

Dalam acara tersebut, juga dilakukan penandatangan kerjasama antara PMI dengan DPD PPNI Kota Mojokerto, serta pengukuhan dan pelantikan PDDI dan KSR.

Baca Juga: PMI Kota Mojokerto Beri Penghargaan untuk 15 Pendonor Darah Sukarela 75 Kali

Ning Ita sapaan akrab ini, merasa bersyukur dapat berkumpul dan bersilaturahmi dengan para pahlawan-pahlawan kemanusiaan yang ada di Kota Mojokerto.

"Alhamdulillah, bisa bersyukur dalam satu forum yang sama. Tidak terasa sudah 10 hari yang terakhir kita menjalankan ibadah di bulan suci Ramadhan 1444 Hijriyah. Insya Allah di 10 hari terakhir ini adalah 10 hari yang akan penuh dengan berkat dari Allah swt, kita akan dibebaskan dari api neraka, jika seluruh amalan ibadah puasa kita di bulan suci Ramadhan ini dapat kita laksanakan sampai Penghujung, dengan penuh keimanan dan ketakwaan, semoga kita termasuk golongan orang orang yang soleh," jelas Ning Ita.

Menurutnya, dalam forum ini merupakan forum silaturahmi untuk semua para pejuang-pejuang kemanusiaan dan kesehatan.

Baca Juga: Raih 3 Juara Sekaligus, Ning Ita Apresiasi Kontingen PMI Kota Mojokerto

Ia pun mengucapkan terima kasih, atas kontribusi para pejuang kemanusiaan dalam membantu masyarakat. Khususnya, dalam bidang kesehatan dan kemanusiaan.

“Sejatinya di Kota Mojokerto yang semuanya ada disini adalah pahlawan-pahlawan yang mungkin namanya tidak di dalam jajaran yang eksklusif, tapi ternyata memiliki kontribusi yang sangat luar biasa yang dirasakan oleh masyarakat kota maupun lainnya,” tuturnya.

Ia juga mengatakan, para pahlawan itu, sejatinya tidak harus disematkan dengan sebuah pangkat, justru dengan bekerja tanpa mengenal waktu.

Baca Juga: Apresiasi Pendonor Darah Sukarela 75 Kali, Wali Kota Mojokerto Berikan Penghargaan

"Mari, kita terus berkontribusi untuk kemanusiaan di Kota Mojokerto ini. Sejatinya, sekecil apapun yang kita lakukan yang kita niatkan itu adalah membantu sesama, maka akan ada imbalan atas apa yang telah kita perbuat. Apakah imbalan itu akan diberikan ketika di dunia atau akan kita petik Ketika nanti kita sudah kembali kepada yang maha kuasa. Maka jangan pernah khawatir walaupun di dunia, sebab di akhirat sebenarnya akan jauh lebih besar pahalanya dari yang pernah kita lakukan," jelas Ning Ita.

Ning Ita juga mengatakan, dirinya baru saja datang dari acara Musrenbang Provinsi Jawa Timur bersama Gubernur Khofifah.

Ia menyampaikan hasil Musrenbang tersebut, bahwa capaian indikator kinerja Provinsi Jawa Timur, salah satunya berhubungan dengan kinerja. Yaitu, mengenai indeks kerentanan bencana, indeks kerentanan bencana Jawa Timur itu komposit dari 38 kabupaten kota.

Baca Juga: Launching Mal Pelayanan Publik, Wali Kota Mojokerto Ikut Donor Darah

“Alhamdulillah, dari 2019 sampai 2022, dipaparkan Gubernur Khofifah terjadi penurunan yang drastis dan sangat signifikan, ini menunjukkan bahwa masyarakat Jawa Timur termasuk di dalamnya adalah masyarakat kota Mojokerto sudah mengalami peningkatan ketangguhan dalam menghadapi bencana,” ungkapnya.

Menurutnya, masyarakat Kota Mojokerto sudah memiliki pemahaman yang lebih baik dalam mengantisipasi bencana, pastinya tidak lepas dari peran semua elemen. Termasuk bekerja dengan penuh keikhlasan dan berkontribusi untuk kemanusiaan di Kota Mojokerto ini.

“Sejatinya, sekecil apapun yang dilakukan yang diniatkan itu adalah membantu sesama, maka akan ada imbalan atas apa yang telah kita perbuat. Apakah imbalan itu akan diberikan ketika di dunia atau akan kita petik Ketika nanti kita sudah kembali kepada yang maha kuasa,” katanya.

Baca Juga: Wali Kota Mojokerto Berangkatkan 30 Kafilah untuk Ikuti MTQ Ke XXIX Jatim di Pamekasan

Lebih lanjut, ia mengatakan, agar jangan khawatir jika berada di dunia, sebab di akhirat sebenarnya akan jauh lebih besar pahalanya, dari apa yang pernah dilakukan.

" Hari ini tadi saya menandatangani MOU KSB kesepakatan bersama antara ketua PMI dengan Ketua PPNI, pasti isinya adalah untuk sesuatu yang bisa memberikan kebermanfaatan dari kesepakatan bersama. Barokah, ditandatangani di bulan suci Ramadan, Insyaallah sesuatu yang bermanfaat luas, ini akan mengantarkan kita semua yang berada di dalam kemenangan, menjadi satu amalan yang besar di akhirat," ungkap Ning Ita yang juga sebagai Ketua . (ris/sis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Peduli di Tengah Pandemi Covid-19, Wali Kota Mojokerto Gelontorkan Sembako Untuk Warga Kurang Mampu':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO