KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Ratusan warga yang tergabung dalam Forum Rembug Manisrenggo menggelar demo di Mapolres Kediri Kota, Jumat (12/1/2024). Dalam aksi yang diselingi dengan orasi dan pentas jaranan itu, mereka menuntut polisi mengusut tuntas kasus dugaan penganiayaan atau pemukulan yang dilakukan oleh oknum pada 13 Desember 2023.
"Kami menuntut agar Kepolisian mengusut tuntas dugaan penganiayaan terhadap warga Manisrenggo yang dilakukan oleh oknum," kata Korlap Forum Rembug Manisrenggo, Suratno, di sela-sela aksi.
BACA JUGA:
- Bupati Dhito Selawat Bareng Zahir Mania, Habib Bidin: Semoga Kabupaten Kediri Semakin Baik
- Polrestabes Surabaya Tangkap Buronan Terduga Kasus Penipuan dan Penggelapan di Kediri
- Halal Bihalal Bersama PGRI Kota Kediri, Pj Zanariah Ungkap Komitmen Pemkot di Bidang Pendidikan
- Peringati May Day 2024, Polres Kediri Kota Gelar Donor Darah Bareng Serikat Pekerja
Selain itu, ia mengatakan bahwa warga juga menuntut agar dokter yang menerbitkan visum terhadap korban penganiayaan oleh warga Manisrenggo agar diperiksa, karena diduga telah mengeluarkan hasil rekayasa.
"Kami juga menuntut agar Polres Kediri Kota mengusut ucapan penghinaan yang dilakukan oknum terhadap warga Manisrenggo. Kalau memang ini terkait dengan hukum, mestinya mereka melakukan gugatan sesuai dengan hukum yang berlaku," paparnya.
Binti, orang tua salah satu korban penganiayaan, juga mendesak pihak Kepolisian mengusut tuntas kasus dugaan penganiayaan tersebut.
"Kami minta hukum ditegakkan dan pelaku penganiayaan diproses sesuai hukum yang berlaku," ujarnya sembari membentangkan poster yang bertulisan 'usut tuntas pelaku pemukulan warga'.