BANGSAONLINE.com - Medan yang menanjak, penuh dengan bebatuan, dan licin menjadi tantangan para pendaki. Belum lagi ditambah dengan membawa beban carrier yang berisi tenda, logistik, pakaian ganti, alat masak, dan peralatan lainnya.
Perjalanan seperti ini pastinya akan menguras banyak tenaga.
BACA JUGA:
- Tak Hanya Hilangkan Stres, Profesor Jepang Sebut Hutan Mampu Bunuh Sel Kanker
- Jangan Salah Pilih, Berikut Cara Memilih Model Sepatu Gunung agar Tidak Lecet saat Mendaki
- 15 Istilah Unik dan Lucu yang Sering Diucapkan Pendaki Gunung
- Perbandingan antara Kompor Portabel hingga Parafin, Mana yang Lebih Efisien untuk Mendaki Gunung?
Sedangkan kemampuan setiap orang berbeda-beda. Ada yang kuat, ada pula yang tidak. Hal ini akan menyebabkan rombongan pendaki sering berhenti.
Sebagai teman satu tim, pastinya kita tidak ingin meninggalkan teman yang kelelahan sendirian. Namun sebagai teman yang ditunggu, sering kali merasa tidak enak karena membuat perjalanan satu rombongan terhenti di tengah jalan.
Ini merupakan hal yang wajar dalam pendakian. Tapi kami mempunyai 4 tips sederhana yang bisa kalian coba untuk meringankan beban selama mendaki gunung agar perjalanan kita tidak sering berhenti dan sampai di pos dengan tepat waktu. Simak untuk tahu lebih jelasnya.
Atur Langkah Kaki
Karena fisik setiap orang berbeda, maka kita tidak bisa menyamakan langkah kita dengan orang lain, terlebih ketika mendaki rombongan.
Hendaknya kita buat langkah kita sendiri. Tidak perlu terlalu lebar, cukup dengan langkah pendek tapi konsisten.
Juga jangan buang tenaga di awal, karena sering kali pendaki merasa bersemangat di awal, sehingga ia mempercepat langkahnya. Itu hanya akan membuang banyak tenaga di awal yang mengakibatkan tenaga habis di tengah perjalanan.