Zanariah Ingin Nilai Sakip dan RB Kota Kediri Terus Meningkat

Zanariah Ingin Nilai Sakip dan RB Kota Kediri Terus Meningkat Asistensi Percepatan Implementasi SAKIP dan RB Kota Kediri. Foto: Ist

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com , Zanariah, menutup Asistensi Percepatan Implementasi SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) dan RB (Reformasi Birokrasi) secara virtual. Agenda tersebut berlangsung di Ruang Joyoboyo, Balai Kota Kediri, Jumat (17/5/2024).

"Kami mengucapkan terima kasih atas kesediaan Bapak Asisten Deputi beserta tim yang telah hadir memberikan bimbingan dan arahan kepada kami di Kota Kediri. Serta dukungan para peserta asistensi," kata Zanariah.

Ia menyampaikan bahwa perangkat daerah diharapkan mampu memahami substansi akuntabilitas kinerja, ditinjau dari komponen perencanaan kinerja, pelaporan kinerja dan evaluasi kinerja.

Di mana, lanjut Zanariah, SAKIP berperan strategis dalam upaya peningkatan penyelenggaraan pemerintahan, serta dapat menciptakan pemerintahan yang bersih, efektif, bebas korupsi terpercaya dan berintegritas diwujudkan dengan pembangunan zona integritas WBK/WBBM.

"Kami juga berterima kasih dengan Kemenpan RB atas diundangkannya kebijakan terkait penajaman roadmap RB. Dimana Indeks RB lebih mengukur sisi dampak kinerja dibandingkan sisi proses yang cenderung administratif," ungkapnya.

Menurut dia, hal tersebut dapat lebih membantu pemerintah daerah. Di mana perbaikan tata kelola internal yang telah dilakukan dapat diukur seberapa besar dampak nyata yang diberikan kepada masyarakat, lalu realisasi RB 2022 adalah 62,78 dengan predikat B, serta realisasi RB 2023 adalah 74,63 dengan predikat BB.

"Kami terus berkomitmen meningkatkan indeks RB melalui peran Strategic Transformation Unit yang menggerakkan, memantau, dan mengevaluasi pelaksanaan RB. Serta keterlibatan aktif dari setiap pimpinan unit kerja sehingga program RB internal dilaksanakan secara bersama-sama dan kolaboratif," imbuhnya.

Sementara itu, Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan II, Budi Prawira, menjelaskan beberapa hal yang perlu dipahami. 

Perkembangan RB di Kota Kediri dinilai berhasil pada 2022 sebesar 62,78 naik di tahun ini sebesar 74,63, RB Kota Kediri masuk kategori B sedangkan SAKIP BB, kemudian perlu adanya komitmen dan peningkatan untuk melakukan percepatan implementasi SAKIP dan RB, harus adaptif dengan setiap -perubahan yang mungkin terjadi seiring dengan perkembangan waktu.

"Terpenting koordinasi lebih lanjut dan pendampingan untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Upaya perbaikan kedepan dari informasi, program, kegiatan, sub kegiatan yang menunjang dan tidak menunjang belum diinformasikan pada LAKIP beberapa perangkat daerah secara lengkap," jelasnya.

Turut hadir, Asisten Administrasi Umum Tanto Wijohari, Kepala Bagian Organisasi Herwin Zakiyah, Kepala OPD, dan tamu undangan lainnya. (uji/mar)

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO