Penemuan Gua di Area Tambang Gegerkan Warga Tuban

Penemuan Gua di Area Tambang Gegerkan Warga Tuban Warga saat masuk ke gua yang berada di area tambang batu kapur yang berada di Dusun Bogor, Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Tuban. (suwandi/BANGSAONLINE)

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Sudah dua hari ini warga Kabupaten Tuban dibuat penasaran dengan keberadaan yang baru ditemukan, tepatnya di area tambang batu kumbung.

Gua baru yang terletak di Dusun Bogor, Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Tuban itu pun sekarang mendadak dikunjungi warga sekitar. Warga sekitar menyebut Gua tersebut sebagai Gua Putri Lintang. Informasinya, tersebut ditemukan oleh Nista’in penambang batu kapur.

Baca Juga: Penambang Kumbung di Semanding Temukan Gua Cantik

Saat didatangi sejumlah awak media, itu memang berbeda dengan pada umumnya. Sebab, hampir seluruh dinding berupa batu kristal. Bahkan, ada pula yang menyerupai batu karang seperti di dasar laut.

“Heran kenapa kok ada seperti ini, apalagi bebatuannya itu banyak yang menyerupai tumbuhan karang seperti tumbuhan karang di dasar laut,” ujar Trisno warga setempat ketika ditemui di lokasi, Jum’at (21/8) pagi.

Sementara itu, Nistai’in warga yang pertama kali menemukan tersebut menyeritakan kronologi penemuan tersebut. Saat itu ia bersama penambang lainnya hendak pulang usai menambang. Namun, ternyata ditemukan sebuah lobang kecil seukurangan tangan menyerupai mulut . Karena penasaran, lobang kecil itupun digali. Akhirnya setelah dibuka ternyata lobangan itu memiliki kedalaman sekitar 20 meter. Bahkan, diperkirakan luasnya mencapai 60 meter.

Baca Juga: Gua Mengandung Batu Akik dan Batu Marmer Ditemukan Warga di Sumenep

“Tahu saya ada lobang kecil seukuran tangan, lalu tak masuki bambu. Eh ternyata lubangnya kok dalam. Jadi ya saya perbesar lubangan (mulut ) itu karena penasaran ingin masuk,” bebernya.

Setelah berhasil membikin besar mulut , Nista'in kemudian masuk ke dalam. Ternyata di dalam banyak terdapat lorong-lorong yang indah. Namun, para penambang tidak berani masuk ke dalam terlalu jauh khawatir ada ular atau binatang buas.

“Belum berani masuk ke dalam-dalam, ya khawatir kalau ada ular yang besar atau binatang buas lainnya,” tandas Nista'in.

Baca Juga: Karya Seni Tertua Ditemukan di Maros Sulawesi

Meskipun kabar penemuan itu baru dua hari didengar, namun sudah banyak warga yang mengunjungi tersebut. Bahkan, para warga dari luar kecamatan Semanding pun tampak memadati halaman . Mereka semua penasaran ingin melihat keindahan yang ada di lahan batu kapur yang diketahui milik Diman itu. (wan/rvl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO