Beli Gabah Petani, Bulog Kerjasama dengan Penggilingan Padi

Beli Gabah Petani, Bulog Kerjasama dengan Penggilingan Padi ilustrasi

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Badan Urusan Logistik (Bulog) melakukan kerjasama dengan dengan Rice Milling Unit (RMU) atau penggilingan padi dalam proses pembelian beras.

Kerjasama ini ditegaskan dalam penandatangganan MoU (Memorandum of Understanding), di Aula Kadet Suwoko, Makodim 0812 Lamongan, Rabu (23/3). MoU tersebut berisi kesepakatan, bahwa penggilingan akan menjual beras ke Bulog.

Baca Juga: Bulog Tuban Klaim Stok Beras di Gudang Aman Sampai 6 Bulan ke depan

"Bulog menyerap beras hasil panen dan ini adalah tugas bulog setiap tahunnya," ucap Kepala Bulog Subdivre Bojonegoro Efdal, dalam rakor penyerapan beras atau gabah bulog se-wilayah Lamongan.

Efdal menuturkan, Bulog memiliki tiga pilar tugas. Yakni, melaksanakan pembelian gabah, menyediakan beras dan mengatur pengelolahan beras dalam pendistribusian.

"Target pengadaan beras di Kabupaten Lamongan pada tahun 2016 sebesar 39, 376 ton. MoU tersebut sebagai langkah untuk mewujudkan target swasembada pangan khususnya padi," terangnya.

Baca Juga: Bulog Bojonegoro Ingkar Janji, Gabah Petani tak Dibeli

Sementara sejumlah pengusaha penggilingan padi mengaku siap menyalurkan beras ke Bulog. Namun, pengusaha meminta agar Bulog tak lagi memilih-milih beras yang dijual para penggiling padi ini.

Di sisi lain, Komandan Kodim 0812 Letkol Infantri, Jemz Andre R, mengaku pihaknya dengan instansi terkait berusaha untuk memenuhi target yang dicanangkan oleh pemerintah terkait swasembada pangan.

"Dalam pelaksanaan pencapaian program swasembada pangan selain dengan adanya tuntutan kepada seluruh pihak yang terkait dalam peningkatan produksi padi juga perlu sekali adanya penyaluran hasil pasca panen petani Kabupaten Lamongan," jelasnya.

Baca Juga: Soal Temuan Raskin Bau Tengik di Senori, Bulog: Baunya Berasal dari Karung

Menurutnya, Kabupaten Lamongan, merupakan lumbung padi di Jawa Timur karena memiliki hasil panen yang melimpah.

"Jadi perlu adanya kerjasama PPL, Bulog dan Kodim agar di tingkatkan keinginan masyarakat agar bulog berperan membantu pemerintah dalam upaya penyerapan beras, jangan sampai beras di datangkan dari luar negeri," pungkasnya. (qom/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO