Bupati Sidoarjo Paparkan Inovasi Perizinan dalam Rakor Pencegahan Korupsi di Bengkulu

Bupati Sidoarjo Paparkan Inovasi Perizinan dalam Rakor Pencegahan Korupsi di Bengkulu BAHAS PERIZINAN: Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah (nomor dua dari kiri) menjadi salah satu pembicara dalam Rapat Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi di Provinsi Bengkulu, Rabu (21/9). foto istimewa

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Inovasi pelayanan perizinan Kabupaten Sidoarjo memantik perhatian daerah lain. Ini dibuktikan dengan didapuknya H Saiful Ilah menjadi salah satu pembicara dalam Rapat Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi di Provinsi Bengkulu yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Pemprov Bengkulu, Rabu (21/9).

Dalam forum ini, Bupati Saiful Ilah memaparkan inovasi pelayanan perizinan yang dilakukan Pemkab melalui Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT), misalnya pelayanan paket perizinan online, yakni paket pertama berupa pengajuan enam izin sekaligus yang dijanjikan tuntas dalam waktu 14 hari kerja dan paket kedua berisi tiga izin yang diselesaikan dalam sepuluh hari kerja.

Dalam kesempatan itu, Bupati Saiful Ilah mempersilakan apa yang telah diaplikasikan di Kabupaten Sidoarjo, diadopsi sesuai kebutuhan kabupaten/ kota se-Provinsi Bengkulu.

”Apa yang telah diaplikasikan di Sidoarjo, kami persilahkan untuk bisa diambil dan diaplikasikan di tempat bapak dan ibu,” tandas Saiful Ilah, dalam rilis yang dikirim oleh Bagian Kerjasama Pemkab Sidoarjo ke BANGSAONLINE.com, Rabu (21/9).

Rangkaian pada kegiatan korsup tersebut juga telah disepakati akan dilakukan kerjasama antara Kabupaten Sidoarjo dengan Kabupaten Bengkulu Selatan, Bengkulu Tengah, Bengkulu Utara, Kaur, Kepahiang, Lebong, Mukomuko, Rejang Lebong , Seluma dan Kota Bengkulu.

Fokus kerjasama tersebut, pada jaringan lintas daerah bidang pelayanan perijinan terpadu untuk meningkatkan kualitas pelayanan perijinan di Kabupaten Sidoarjo dKabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu.

”Kerjasama meliputi bidang Teknologi Informasi (IT), pelayanan perijinan dan penanaman modal,” ungkap Kabag Kerjasama Pemkab Sidoarjo, Ari Suryono yang turut serta dampingi H Saiful Ilah.

Sementara, hadir dalam acara tersebut pimpinan KPK Saut Situmorang, Gubernur Bengkulu, Irjend Kemendagri, BPKP, Forpimda se-Propinsi Bengkulu.

Dalam forum, pimpinan KPK menyampaikan mempunyai program terintegrasi pencegahan dan penindakan korupsi. Dalama bidang pencegahan mengharapkan daerah seperti Kabupaten Sidoarjo menjadi best practice dalam pelayanan perizinan untuk diterapkan di daerah lain. (sta/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO