Susun RKA dan DPA, OPD Pacitan Belum Bisa Laksanakan Kegiatan

Susun RKA dan DPA, OPD Pacitan Belum Bisa Laksanakan Kegiatan H. Sigid Aji Mardani.

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Hingga penghujung bulan Januari, hampir semua organisasi perangkat daerah (OPD) di belum ada yang bisa menyerap anggaran guna melaksanakan kegiatan.

Kabag Administrasi Pembangunan Setkab Pacitan, H. Sigid Aji Mardani, membenarkan belum adanya OPD yang melaksanakan kegiatan. Hal tersebut dikarenakan, saat ini hampir semua OPD masih melaksanakan penyusunan rencana kerja anggaran (RKA) serta daftar penggunaan anggaran (DPA).

"Setelah proses itu (penyusunan RKA dan DPA, Red) selesai, mereka baru bisa melaksanakan kegiatan," kata Sigid, di ruang kerjanya, Jumat (20/1).

Sigid menyadari, perubahan struktur organisasi tata kerja (SOTK) yang berdampak terjadinya perombakan pengguna anggaran (PA) serta kuasa pengguna anggaran (KPA), mengakibatkan semua OPD harus kembali menata pengelola keuangannya. Hal inilah yang menyebabkan, penyerapan anggaran kegiatan sedikit mundur.

"Namun kita harapkan awal bulan depan, semua sudah bisa berjalan sebagaimana yang diharapkan," tutur pejabat eselon IIIA ini pada wartawan.

Sementara itu Didik Alih Wibowo, Kasubag Pengendalian Pembangunan Prasarana Wilayah Bagian Administrasi Pembangunan, Setkab Pacitan, memberikan pernyataan yang sama. Semua OPD memang masih berproses menyusun RKA dan DPA. Selain itu, mereka juga tengah menyusun rencana umum pengadaan (RUP) tahun anggaran 2017 ini.

"Diharapkan awal bulan Februari nanti, semua OPD sudah siap melaksanakan kegiatannya," timpal Didik, secara terpisah.

Disinggung soal proses lelang pengadaan barang dan jasa, Didik menyatakan, saat ini sepenuhnya kewenangan Bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP). Dulu sebelum adanya perubahan SOTK, sub bagian tersebut masih menjadi satu dengan Bagian Pembangunan.

"Sekarang sudah berdiri sendiri menjadi Bagian ULP. Kita perkirakan, awal Maret nanti sudah ada kegiatan yang dilelangkan," kata Didik.

Sementara itu hingga berita ini diturunkan, Kabag ULP, HM. Affandi, belum bisa ditemui. Saat wartawan mencoba bertandang, namun pintu kantor dalam keadaan terkunci. (yun/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO