Bupati Indartato saat memberikan keterangan pers.
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Di penghujung Ramadan, Bupati Pacitan Indartato kembali menggunakan hak prerogatifnya memutasi sejumlah pejabat di lingkup Pemkab Pacitan. Namun kebijakan yang terbilang mendadak ini hanya berlaku bagi Kepala Unit Pelaksana Teknis Puskesmas, Dinas Kesehatan serta lingkup kelurahan.
Sedikitnya ada enam pejabat setara eselon IVA kena pergeseran. Mereka di antaranya, dr Imam Sujono, yang semula menjabat Kepala UPT Puskesmas Pakis Baru Nawangan, sekarang dimutasi sebagai kepala UPT Puskesmas Punung. Kemudian dr. Rabindra Nugraha, yang semula kepala UPT Puskesmas Ketrowonojoyo Kebonagung, digeser sebagai kepala UPT Puskesmas Arjosari.
Baca Juga: Pemkab Pacitan Imbau Pengusaha Segera Bayarkan THR Karyawannya
Mutasi juga menyasar di UPT Puskesmas Jeruk. Drg Sri Candra Dewi saat ini dipindahtugaskan sebagai kepala UPT Puskesmas Sumo Pangadyo Tanjungsari. Sementara itu, dr Agnes Suryaning, dimutasi dari UPT Puskesmas Wonokarto Ngadirojo sebagai kepala UPT Ketrowonojoyo. Terakhir, Robingatun yang semula staf kelurahan, saat ini naik jabatan sebagai Kasie Pemerintahan dan Pelayanan Masyarakat, Kelurahan Ploso.
"Mereka ditugaskan oleh negara, agar bisa melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya," kata Bupati Indartato, di sela-sela kegiatan pelantikan pejabat, Rabu (21/6).
Bupati menegaskan, dengan memutasi pejabat di lingkup UPT Puskesmas, tentu tujuan organisasi dalam menyejahterakan masyarakat, khususnya di bidang kesehatan akan berjalan lebih baik. "Tujuan akhir kita masyarakat adil makmur, sejahtera, pintar, dan tebal dompetnya," jelas Indartato.
Baca Juga: Bantu Rehab Rumah Kaum Duafa di Pacitan, Baznas Jatim Gelontorkan Dana Rp175 Juta
Bupati juga berharap pejabat yang kena geser bisa kerasan di tempat tugasnya yang baru. "Mudahan-mudahan bisa bekerja lebih produktif. Mutasi ini bukan dilatari apa-apa, kecuali demi kepentingan masyarakat Pacitan. Atas nama Pemkab Pacitan, kami sampaikan ucapan terima kasih atas kinerja yang telah dilakukan selama ini," pungkasnya. (pct1/yun/rd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
