Pasca Longsor, Polres Blitar Tak Tutup Lokasi Tambang Pasir

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Pihak Kepolisian Polres Blitar ternyata tidak menutup lokasi tambang pasir aliran lahar Gunung Kelud di Dusun Kaliputih, Desa karangrejo, Kecamatan Garum pasca terjadi longsor di area tersebut.

Kapolres Blitar AKBP Slamet Waloya melalui Kapolsek Garum AKP Rusmin menjelaskan, pihaknya memiliki alasan untuk tidak serta merta menutup lokasi tambang. Hal itu karena lokasi tambang pasir itu saat ini hanya menggunakan peralatan manual, bukan menggunakan alat berat ataupun mesin penyedot pasir. 

Baca Juga: Satu Orang Tewas Tertimpa Pohon Tumbang Akibat Hujan dan Angin Kencang di Blitar

"Dari kepolisian tidak melakukan penutupan karena memang di sana kegiatan tambang pasirnya bukan menggunakan alat berat namun masih dengan cara tradisional," jelas Rusmin kepada wartawan, Jumat (18/1).

Meski begitu, selama musim hujan pihaknya intensif melakukan koordinasi dengan sejumlah instansi terkait, untuk terus melakukan pemantauan aktivitas tambang pasir di Kaliputih. Sehingga bisa mengantisipasi dan meminimalisir korban jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 

Pihaknya juga memasang sejumlah papan peringatan agar penambang lebih waspada dan berhati-hati, mengingat kondisi cuaca yang tak menentu.

Baca Juga: 1 Korban Longsor di Kesamben Blitar Akhirnya Ditemukan

"Meski tidak ditutup kami bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terus memantau aktivitas tambang pasir disana," tutur Rusmin.

Sebelumnya, dua penambang pasir di aliran lahar Gunung Kelud nyaris tewas. Keduanya tertimbun tanah longsor saat menambang pasir di area Dusun Kaliputih, Desa Karangrejo, Kecamatan Garum Jumat (12/1) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. 

Dua penambang tersebut diantaranya Tholib (40) warga Desa Batuaji Kecamatan Ringinrejo Kabupaten Kediri dan Zamroji (35) warga Desa Deyeng Kecamatan Ringinrejo Kabupaten Kediri. Material longsor yang menimbun kedua korban berasal dari tebing setinggi 7 meter. Saat kejadian, keduanya tengah melakukan aktivitas penambangan tepat di bawah tebing. (blt1/tri/ian)

Baca Juga: Dua Korban Tanah Longsor di Kesamben Blitar Ditemukan Tewas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News