Ini Total Kerusakan Akibat Amukan Puting Beliung di Blitar

Ini Total Kerusakan Akibat Amukan Puting Beliung di Blitar Tampak salah satu rumah warga yang rusak terkena tumbangan pohon.

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Selain menyebabkan satu korban meninggal dunia, bencana hujan disertai puting beliung yang terjadi Sabtu (31/3) sore di Kabupaten Blitar juga menyebabkan sejumlah kerusakan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar mencatat, 37 rumah warga dan dua lembaga sekolah rusak akibat amukan puting beliung.

Baca Juga: Satu Orang Tewas Tertimpa Pohon Tumbang Akibat Hujan dan Angin Kencang di Blitar

Rincianya, 30 rumah di Kecamatan Nglegok yang tersebar di tujuh Desa. Diantaranya Desa Dayu, Desa Penataran, Jiwut, Kelurahan Nglegok, Desa Modangan, Desa Bangsri, dan Desa Krenceng

Sementara delapan rumah di Kecamatan Ngarum juga dilaporkan mengalami kerusakan. Diantaranya tujuh rumah di Kelurahan Tawangsari dan satu rumah di Kelurahan Bence. Serta tiga lembaga sekolah yakni SDN Tawangsari II dan Madrasah Miftahul Huda Tawangsari.

"Sementara data yang dilaporkan ke kami ada 40 rumah mengalami kerusakan di dua kecamatan yakni Nglegok dan Ngarum," ungkap sekretaris BPBD Kabupaten Blitar Purwoko, Minggu (1/4).

Baca Juga: 1 Korban Longsor di Kesamben Blitar Akhirnya Ditemukan

Selain itu lima tiang listrik juga dilaporkan roboh. Mobil dan motor milik warga juga terlihat rusak akibat tertimpa pohon. Hal iti terlihat dari sejumlah postingan masyarakat di media sosial Facebook.

Sampai saat ini sejumlah warga dibantu perugas BPBD, Polri, dan TNI masih melakukan kerja bakti membantu membersihkan rumah warga yang tertimpa pohon. Sebelumnya proses pembersihan sempat terkendala minimnya penerangan akibat aliran listrik yang sempat dipadamkan. 

"Saat ini petugas masih melakukan kerja bakti membantu warga," paparnya. (ina/ian)

Baca Juga: Dua Korban Tanah Longsor di Kesamben Blitar Ditemukan Tewas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO