Warga Kerek Tuban Dapat Ganti Rugi Dampak Seismik

Warga Kerek Tuban Dapat Ganti Rugi Dampak Seismik Warga Desa Karanglo Kecamatan Kerek saat memproses pencaiaran ganti rugi akibat dampak uji seismik PHE TEJ.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Warga Desa Karanglo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban yang terkena dampak Seismik 3D mulai mendapatkan ganti rugi dari Pertamina Hulu Energi-Tuban East Java (PHE-TEJ). Ganti rugi yang diberikan PHE TEJ diberikan dalam bentuk uang tunai yang diserahkan di balai desa setempat, Jum'at (27/12).

Humas Pertamina PHE Ulin Najah menjelaskan, ganti rugi ini diberikan kepada 72 warga. Mereka mendapatkan ganti rugi akibat lingkungan dan bangunannya terdampak secara fisik.

"Pemberian kompensasi ini meminimalisir dampak dari kegiatan survei seismik terhadap lahan penduduk dan bangunan," ungkap Ulin begitu sapaan akrabnya.

Kata dia, pembayaran ganti rugi tersebut sesuai dengan harga dari Dinas PUPR Kabupaten Tuban yang dihitung menggunakan standar bangunan negara. Tentunya, harga ini bisa menjadi acuan yang baik karena menggunakan standar bangunan negara.

"Dengan harga yang ditentukan oleh dinas PUPR tersebut, seharusnya warga bisa puas akan ganti rugi yang diberikan," terangnya.

PHE mengimbau kepada masyarakat, baik di desa yang sudah selesai uji seismik maupun desa-desa yang akan dijadikan lokasi uji seismik, agar tak khawatir dengan proyek PHE TEJ. 

"Sebab, tidak ada dampak yang merugikan masyarakat. Jika memang ada dampak kecil maupun besar maka akan diganti rugi yang sesuai. Untuk ganti rugi bangunan yang retaknya sampai dalam atau tembus kita ganti empat ratus sembilan puluh ribu per meter persegi," bebernya.

Salah satu warga penerima kompensasi adalah Sutikah (55). Ia mengaku menerima ganti rugi sebesar Rp 529.00. Ia menerima ganti rugi karena dinding rumahnya mengalami keretakan dampak uji seismik yang dilakukan oleh Pertamina dengan menggunakan truk vibrosis.

"Alhamdulillah hari ini saya menerima kompensasi yang telah dijanjikan oleh pihak PHE," ujarnya polos. (gun/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO