KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dikira ada ular masuk rumahnya, Rudy, warga Perum Grand Kota, Kota Kediri, Minggu (26/1/2020), melapor ke Satpol PP Kota Kediri. Menindaklanjuti laporan tersebut, petugas langsung meluncur ke lokasi.
Kabid Trantibum Satpol PP Kota Kediri, Nur Khamid, menjelaskan bahwa petugas langsung 'memburu' hewan yang dilaporkan seekor ular tersebut begitu tiba di lokasi.
BACA JUGA:
- Pembangunan Jembatan Jongbiru Kediri Diperkirakan Meleset dari Target Penyelesaian
- Ramalan Shio Selasa 23 April 2024: Naga Kuncinya Adalah ini, Kuda Pihak Keliru
- Aksi Simpatik Polisi di Kota Kediri Selama Arus Mudik: Mulai Bantu Dorong Mobil hingga Bantu Isi BBM
- Halal Bihalal dengan Jajaran Pemkot Kediri, Pj Zanariah Ungkap soal Aturan WFH
"Setelah ditindaklanjuti, anggota kami mendapati 1 ekor biawak, bukan ular. Diameter biawaknya sendiri adalah panjang -/+ 70cm," kata Nur Khamid.
Sementara itu, di tempat lain, tepatnya di Jalan Sumber Galih RT 10 RW 04, Kelurahan Betet, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, petugas Satpol PP yang lain berhasil mengambil rumah tawon madu di rumah Susanti.
"Keberadaan rumah tawon madu sangat meresahkan, karena sudah menyengat dua anak Bu Susanti," kata Nur Khamid. (uji/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News