Update Terbaru, Covid-19 di Kabupaten Probolinggo Bertambah jadi 16 Orang

Update Terbaru, Covid-19 di Kabupaten Probolinggo Bertambah jadi 16 Orang Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, dr. Anang dan Kadiskominfo saat merilis update penyebaran Covid-19, Ahad (19/4).

PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Kasus Covid 19 di Kabupaten terus bertambah. Jika sebelumnya hanya 15 pasien yang terpapan, namun hingga Minggu (19/4) ini, positif bertambah menjadi 16 orang. Ada penambahan 1 orang.

“Tambahan satu orang positif COVID-19 ini berasal dari Desa Bulu Kecamatan Kraksaan. Yang bersangkutan saat ini kondisinya sehat. Dia masih ada hubungannya dengan klaster Sukolilo,” kata Juru Bicara Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten , dr. Anang Budi Yoelijanto.

Menurut Anang, satu orang positif COVID-19 ini tertular dari teman kerja yang merupakan pasien positif COVID-19 dari Desa Jabungsisir, Kecamatan Kraksaan. Saat ini yang bersangkutan sedang menjalani isolasi di rumah pengawasan.

“Kita akan tata, supaya bisa layak di rumah pengawasan semua dengan prosedur yang lebih ketat dan disiplin,” jelasnya.

Anang mengaku sudah melakukan tracing mulai dari awal terhadap pasien positif COVID-19. “Kita sudah tracing semua teman-temannya, keluarganya, dan masih menunggu hasil swab-nya dari Jakarta. Semoga yang lain hasilnya negatif, biar tidak berkembang dan berkembang terus,” terangnya.

Anang menegaskan, sebenarnya mereka sudah melakukan isolasi mandiri. "Tapi mungkin kedisiplinan untuk melakukan isolasi mandiri ini yang kurang disiplin, sehingga masih kontak-kontak. Ini yang menyebabkan penularan COVID-19 dari orang yang satu ke yang lain," katanya.

“Sebenarnya ini dampak dari sebulan yang lalu, apa yang mereka lakukan satu bulan yang lalu. Dampaknya ini baru muncul sekarang,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, dr. Anang kembali mengimbau masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan. "Kami berharap masyarakat juga ikut anjuran yang telah ditetapkan. Hal ini agar bisa memutuskan mata rantai penyebaran dan musibah ini bisa cepat selesai," imbuhnya. (ndi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Detik-Detik Warga Desa Lokki Maluku Nekat Rebut Peti Jenazah Covid-19':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO