GRESIK, BANGSAONLINE.com - Update kasus Covid-19 di Kabupaten Gresik, ada tambahan 18 warga yang dinyatakan positif per Jumat (26/6). Pada hari yang sama, juga ada tambahan 2 positif Covid-19 meninggal dunia.
Dengan tambahan 18 orang, maka total pasien positif Covid-19 di Gresik menjadi 579 orang. Rinciannya, 60 orang meninggal dunia, 77 orang sembuh, dan 442 orang dalam perawatan.
BACA JUGA:
- Terima Pendaftaran Alif sebagai Bacabup, PPP Gresik: Mudah-mudahan dapat Rekom
- Diduga Mabuk Miras, Sopir Dump Truk Tabrak Lansia Hingga Gegar Otak
- Pura-Pura Dirampok, Perempuan Cantik dari PPS Gresik Ditangkap
- Bapak dan Anak yang Tercebur ke Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Petugas Perluas Pencarian
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Gresik, drg. Saifudin Ghozali mengungkapkan, 18 pasien positif Covid-19 itu, 5 orang dari klaster Surabaya, 6 orang dari klaster transmisi lokal, dan 7 orang masih dalam pendalaman.
"Untuk 2 positif Covid-19 yang meninggal dari Desa Srowo Kecamatan Sidayu, dan Desa Desa Randuagung Kecmatan Kebomas," ujar Ghozali melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com, Jumat (26/6), malam.
"Pada hari ini juga ada pengurangan konfirm positif Covid-19 1 orang, dari Kecamatan Kebomas, karena pindah domisili ke Sidoarjo," imbuhnya.
Ghozali juga menyampaikan data Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 yang naik menjadi 516 orang, ada tambahan 11 orang. Rinciannya, 28 orang meninggal, 171 orang selesai pengawasan, dan 317 orang dalam pengawasan.
Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) naik menjadi 1.332, ada tambahan 12 orang. Rinciannya, 0 meninggal, 1.150 selesai dipantau, dan 182 orang masih dipantau.
"Sementara untuk Orang Dalam Risiko (ODR) tetap 1.148, di mana 1.111 orang di antaranya sudah lepas pengawasan. Untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) tetap 300," pungkasnya.
Berikut rincian tambahan 18 konfirmasi positif Covid-19:
1. Kecamatan Menganti 3 orang, dari Desa Bringkang 1 orang, Desa Palem Watu 1 orang, dan Desa Menganti 1 orang.