42 PMI Kota Kediri Pulang, Kelurahan Betet Siapkan Tempat Isolasi Khusus

42 PMI Kota Kediri Pulang, Kelurahan Betet Siapkan Tempat Isolasi Khusus Fedry Muhammad Arifin (kaos hitam) bersama petugas sebelum masuk ruang isolasi di Kelurahan Betet. (foto: ist.)

Sementara itu, saat PMI tiba di Kelurahan Betet, petugas segera melakukan serangkaian prosedur yang berlaku seperti mencuci tangan, pengecekan suhu tubuh, hingga mewajibkan pakai masker. Di samping itu, petugas juga memberikan edukasi kepada Fedry terkait prosedur-prosedur selama menjalani isolasi.

"Meskipun telah dinyatakan negatif berdasarkan surat dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, perihal notifikasi karantina lanjutan dari Asrama Haji Surabaya tetap kami jadwalkan untuk melakukan tes PCR yang akan dilakukan oleh Puskesmas Pesantren 1," terang Surono.

Surono menambahkan, jika nantinya hasil tes PCR di Kelurahan dinyatakan negatif, maka yang bersangkutan diizinkan untuk pulang ke rumahnya. Tetapi bila dinyatakan positif maka akan dikirim RS Kilisuci untuk dikarantina.

Dalam kesempatan tersebut, Fedry mengucapkan terima kasih atas pelayanan yang ia dapatkan. "Terima kasih untuk Wali Kota Kediri yang sudah memberikan fasilitas dan pelayanan terbaik buat saya," ungkapnya.

Sementara itu, Indun Munawaroh, Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri mengatakan bahwa sejauh ini di Kota Kediri tercatat ada 42 PMI yang pulang. Terhitung sejak April hingga saat ini.

Seluruh PMI tersebut tersebar di sejumlah kelurahan di Kota Kediri yang meliputi Kelurahan Bangsal, Sukorame, Tinalan, Bujel, Setonopande, Banjarmlati, Ngadirejo, Burengan, Ketami, Pesantren, Gayam, Lirboyo, Bandar Lor, Ngampel, Tosaren, Mrican, Pakelan, Singonegaran, dan Betet. (uji/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO