Ratusan Sopir Truk Geruduk Kantor Bupati Banyuwangi, Tuntut Penertiban Muatan Material

Ratusan Sopir Truk Geruduk Kantor Bupati Banyuwangi, Tuntut Penertiban Muatan Material Korlap Aksi, Gus Ridwan, saat menyampaikan tuntutan di depan Kantor Bupati Banyuwangi

BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Aksi penyampaian pendapat dilakukan sopir truk yang tergabung dalam Asosiasi Armada Material Banyuwangi (AMBI), beserta pengusaha material se-Kabupaten Banyuwangi. Kantor menjadi sasaran atas aksi mereka, Senin (20/9).

Korlap Aksi, Gus Ridwan, menyampaikan bahwa pihaknya menolak keras penertiban secara kedaerahan. Sebab, hal tersebut bisa menyebabkan para sopir dump truk dan para pengusaha angkutan material mengalami kerugian yang sangat besar.

"Mereka hanya meminta semua proyek infrastruktur pemerintah wajib menggunakan dimensi standar yang diizinkan oleh undang-undang," ujarnya di lokasi.

Ia menuturkan, apa yang dilakukan hari ini ialah cara terwujudnya cita-cita pembangunan. Mereka berharap bisa mendapatkan atensi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi.

"Besar harapan kami upaya ini mendapat sambutan baik. Kami meyakini dukungan pemerintah melalui penerapan penegakan hukum yang benar dan adil, khususnya dalam persoalan ini pasti akan berdampak pada terwujudnya atmosfer bisnis material yang sehat dan baik secara berkesinambungan," tuturnya.

Aksi tersebut akhirnya mendapat tanggapan pihak Pemkab Banyuwangi. Perwakilan dari mereka diterima Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Banyuwangi, Dwi Yanto; Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan, dan Permukiman Banyuwangi, Danang Hartanto; serta perwakilan pejabat terkait di ruang mediasi. (guh/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Cuaca Kurang Bersahabat, Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk Ditutup':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO