Konversi Sampah Jadi Tabungan Emas, Bulog Cabang Madiun Kerja Sama dengan Pegadaian

Konversi Sampah Jadi Tabungan Emas, Bulog Cabang Madiun Kerja Sama dengan Pegadaian Foto bersama antara Kepala Bulog Cabang Madiun Ahmad Mustari, Kepala Pegadaian Cabang Madiun, perwakilan bank sampah, serta perwakilan RPK. foto: HENDRO SUHARTONO/ BANGSAONLINE

KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Madiun menandatangani kerja sama dengan Pegadaian Cabang Madiun. Kerja sama itu melahirkan Program Rumah Pangan Kita (RKP)-Emas. adalah outlet penjualan pangan pokok binaan Perum Bulog yang dimiliki masyarakat.

Pimpinan Bulog Cabang Madiun Ahmad Mustari mengatakan, melalui program ini, sampah-sampah yang dihasilkan dari 460 di wilayah Bulog Cabang Madiun akan dikumpulkan dan dikonversi menjadi tabungan emas melalui Pegadaian.

Baca Juga: Emak-emak Desa Krebet Madiun Manfaatkan Bank Sampah Jadi Tabungan Hari Raya

"Harapan kami, sahabat turut membantu terciptanya lingkungan yang bersih. Namun pembersihan sampah tersebut masih bisa bermanfaat bagi para sahabat," ungkap Ahmad kepada BANGSAONLINE.com. Rabu (10/11).

Nantinya, sampah-sampah berupa kemasan itu akan didistribusikan ke bank sampah yang telah menjadi binaan dari Pegadaian. Selanjutnya, bank sampah akan menghitung nilai sampah untuk dijadikan dalam bentuk tabungan emas yang disimpan di Pegadaian.

Warih, salah satu Donopuran Kelurahan Taman, Kota Madiun, sangat mengapresiasi program tersebut.

Baca Juga: Hari Internasional Tanpa Sampah, Khofifah Ajak Galakkan Lagi Bank Sampah dan 3R

"Saya sangat setuju sekali dengan program-Emas ini, mas, sehingga sampah dari hasil jualan saya bisa menjadi simpanan emas. Kan harga emas akan selalu naik. Saya dukung sekali program ini," tegas warih kepada BANGSAONLINE.com.

Penandatanganan kerja sama yang dilakukan di Rumah Makan Joglo Taman ini berlangsung dengan lancar dan tetap menerapkan protokol kesehatan. (dro/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO