Kisah Pemuda Madiun yang Sukses di Dunia Properti, Pergi ke Luar Negeri Demi Kembangkan Imajinasi

Kisah Pemuda Madiun yang Sukses di Dunia Properti, Pergi ke Luar Negeri Demi Kembangkan Imajinasi Mas Eko saat di luar negeri dalam mencari aspirasi, imajinasi, serta perkembangan hunian yang ada.

MADIUN, BANGSAONLINE.com - M. Budi Tristanto (31), seorang pengusaha muda asal Madiun yang berkecimpung dalam dunia arsitektur dan properti, berhasil menembus pasar nasional, bahkan hingga ASEAN.

Anak dari pasangan Sutrisno dan Sri Budi Wahyuni dari Desa Banjarsari Wetan, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun itu menceritakan kisah suksesnya.

Baca Juga: Pererat Silaturrahim dan Kolaborasi, TDA Jatim 1 Gelar Family Fun Camp Bersama Keluarga

"Setelah lulus dari Pondok Modern Gontor tahun 2008, saya mencari jati diri dan model bisnis yang cocok untuk saya," ungkap M Budi Tristanto yang akrab dipanggil Mas Eko ini kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (14/12/2021).

"Saya sudah coba puluhan usaha, mulai dari usaha elektronik, kuliner, minimarket, kontraktor, tour dan travel, dan lain-lain," lanjutnya.

Dari sejumlah pencarian model bisnis itu, Eko akhirnya menemukan usaha yang cocok digelutinya dengan kesungguhan dan tekad yang bulat.

Baca Juga: Bosa Jasa: Solusi Urus Izin Usaha Mudah dari Rumah Saja

"Alhamdulillah mas, mulai tahun 2020 fokus untuk usaha di bidang konsultan properti, arsitektur, kontraktor, dan developer. Sebenarnya saya ada Perseroan Terbatas (PT) dengan nama Grand Mulia Property yang telah ada sejak tahun 2014 dengan nama yang sudah brand, yaitu tukangprofesional.id. Itu yang akhirnya saya tekuni," tambahnya.

Walaupun sudah mempunyai perusahaan sendiri, Eko pun tetap mempunyai kendala pada awal untuk membangun kerajaannya.

"Kendala yang saya jalani yang paling berat adalah mencari orang kepercayaan untuk meningkatan manajemen perusahaan dan regulasi pemerintah yang sering berubah-ubah," terangnya.

Baca Juga: Berkat Pertamina, Pemuda Berdarah Bojonegoro Sukses Kembangkan Maggot di Banggai Sulteng

Meski demikian, Eko mampu menghadapi kendala tersebut, Dan saat ini sudah mempunyai 50 cabang di seluruh Indonesia dan Malaysia. Ia memiliki puluhan tenaga profesional sebagai konsultan, ratusan staf untuk tenaga perkantoran, serta ribuan tenaga yang bekerja sebagai tenaga konstruksi di lapangan.

"Motivasi saya yang kuat adalah untuk bisa menjadi perusahaan lokal yang bisa Go Internasional. Dengan harapan ke depan jasa arsitektur dan kontraktor bisa "Make Your Home Excellent," pungkasnya.

Untuk mengasah imajinasinya sebagai konsultan properti, arsitektur, kontraktor, dan developer ini, Eko sering berkunjung ke luar negeri untuk melihat perkembangan hunian yang ada di sana. (dro/ian)

Baca Juga: Terinspirasi Tanaman Liar, Tatik Sukses Bikin Batik Sambiloto Bojonegoro

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO