Entaskan Kemiskinan Ekstrem di Madura, Syafiuddin Minta Menteri PUPR Realisasikan JLS
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Subaidah
Selasa, 25 Januari 2022 21:04 WIB
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Syafiuddin, Anggota Komisi V DPR RI minta Menteri PUPR realisasi pembangunan jalur lintas selatan (JLS) di Pulau Madura untuk mendukung pertumbuhan sosial dan ekonomi masyarakat. Menurutnya, pembangunan JLS mengatasi bencana kemiskinan ekstrem di Pulau Madura.
Hal itu diungkapkan Syafiuddin saat menyampaikan aspirasinya di rapat kerja dengan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, Selasa (25/1/2022).
BACA JUGA:
Spesialis Curanmor Dibekuk, Akui Sudah Beraksi di 6 TKP
Respons Syafiuddin soal Pernyataan Sekretaris Kemenkop UKM
Tabrak Pohon di Bangkalan, Anggota Polres Sampang Tewas
Peredaran Uang Palsu Resahkan Pedagang di Bangkalan
"Pembangunan di lintas sisi selatan Madura ini sudah termasuk di Perpres No 80 Tahun 2019. Kemudian, usulan ini juga muncul saat Komisi V melakukan kunjungan kerja spesifik (kunspek) di Kabupaten Sampang pada 6 Oktober tahun lalu," ujarnya.
"Jadi ini bukan hanya seaedar usulan dari Syafiuddin saja. Tapi berdasarkan usulan dari seluruh anggota Komisi V yang harus diakomodir sesuai dengan amanat UUMD3," jelasnya.
Menurutnya, pembangunan jalur lintas selatan Modung - Sereh, Pelabuhan Tanjung Bolu Pandan, dan jalan akses Suramadu Bulu Pandan dapat dibantu oleh pemerintah pusat. Sehingga, menjadi solusi untuk mengentaskan bencana kemiskinan ekstrem.
Dalam kesempatan tersebut, Abah Syafi, sapaan akrab Syafiuddin, turut menyinggung keberlanjutan konsep pembebasan puluhan hektare lahan yang dilakukan oleh BPWS dan pemerintah pusat untuk Madura sebelum pembubaran BPWS.
"Sebelum BPWS dibubarkan, ada konsep pembebasan lahan oleh pemerintah pusat dan BPWS untuk masyarakat Madura. Nah, ini keberlanjutannya seperti apa. Saya sering ditanya oleh masyarakat Madura. Jadi, mohon segera ditindaklanjuti," pungkasnya. (ida/uzi/ian)