Masifkan Vaksinasi Dosis Ketiga, Anwar Sadad Sarankan Pemprov Jatim Libatkan Tomas dan Toga | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Masifkan Vaksinasi Dosis Ketiga, Anwar Sadad Sarankan Pemprov Jatim Libatkan Tomas dan Toga

Editor: Revol Afkar
Wartawan: M. Didi Rosadi
Kamis, 27 Januari 2022 23:50 WIB

Anwar Sadad, S.Ag., M.Ag., Wakil Ketua DPRD Jatim usai menjalani vaksinasi dosis ketiga (booster) di gedung DPRD Jatim. foto: ist.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, mendorong Pemprov Jatim agar memasifkan pelaksanaan atau vaksin dosis ketiga. Hal ini dilakukan supaya herd immunity masyarakat Jatim segera terbentuk dan pandemi Covid-19 berakhir.

"Vaksin booster ini merupakan program yang dicanangkan oleh pemerintah dan menurut saya tinggal dimasifkan ke elemen masyarakat yang luas," kata di Gedung DPRD Jatim, Kamis (27/1).

Untuk memasifkan tersebut, mendorong Pemprov Jatim agar mengadopsi pola pelaksanaan vaksinasi dosis 1 dan 2. Yakni, dengan melibatkan seluruh elemen, mulai dari tokoh masyarakat (tomas) dan tokoh agama (toga).

"Menurut saya polanya ya dibikin seperti pola vaksin pertama dan kedua. Menggunakan kampanye yang efektif, melibatkan tomas dan toga. Dalam konteks Jawa Timur, saya kira itu akan berjalan efektif," kata dia.

Ketua DPD Partai Gerindra Jatim itu juga berharap, varian Omicron menjadi siklus terakhir pandemi Covid-19. Dengan berakhirnya pandemi Covid-19, maka percepatan recovery ekonomi bisa fokus dilakukan.

"Dari semua varian Covid-19, mudah-mudahan Omicron ini yang terakhir," harap keluarga Pondok Pesantren Sidogiri, Pasuruan, tersebut.

Menurut , saat ini tanda-tanda perekonomian di Jatim sudah mulai membaik. Hal itu dibuktikan dengan sejumlah indikator, mulai dari menurunnya angka kemiskinan dan pengangguran terbuka, hingga nilai tukar petani (NTP) yang mulai meningkat.

"Sebenarnya Jawa Timur bisa terdepan di dalam melakukan recovery ekonomi. Tetapi kita harus fokus, ini mohon agar dilakukan secara masif. Sehingga kita mengucapkan say goodbye (selamat tinggal) ke Covid-19 ini. Saya kira itu harapan besar dari saya," pungkas Sadad. (mdr/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video