​UTM Ciptakan Mini Plan Pabrik Mini Garam, Satu Satunya Teknologi Purifikasi di Dunia Tanpa Kimia | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​UTM Ciptakan Mini Plan Pabrik Mini Garam, Satu Satunya Teknologi Purifikasi di Dunia Tanpa Kimia

Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Ahmad Fauzi
Jumat, 11 Maret 2022 13:26 WIB

Lukmanul Hakim Staff Khusus Wakil Presiden KH.Ma'ruf Amin, beserta Rektor UTM, Bupati Bangkalan memantau mini plan pabrik mini garam di lingkungan Universitas Trunojoyo Madura, Kamis (10/3/2022)

Abah Aziz menambahkan, UTM sudah sejak tahun 2014 melakukan riset pengembangan garam Madura, dengan kajian secara konprehensif serta bekerja sama dengan berbagai pihak. Sejak tahun lalu (2020). diperoleh sebuah tekhnologi yang sederhana akan tetapi sangat baik dan efesien dalam memproduksi garam kualitas industri hingga kualias farmasi.

Bahkan saat ini Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr.Ir.Zulkieflimansyah dan Kalimantan Barat mengajak kerjasama terkait teknologi bahkan untuk memiliki mini plant mini pabrik garam tersebut. DIa meminta pemerintah Daerah dan Pusat agar mampu memaksimalkan hasil inovasi Universitas Trunojoyo Madura (UTM).

Ia memaparkan, bahwa kebutuhan garam nusantara mencapai 4, 6 juta ton pertahun, sedangkan produksi garam domustik hanya hanya mampu memproduksi 1,6 ton pertahun, dan 3 juta ton impor. Dengan hasil inovasi UTM mini plan pabrik mini garam , tinggal menunggu goodwill dari pemerih, mengingat Pulau Madura di anugrahi air laut asin yang memiliki NaCl yang tinggi kadarnya mencapai 95 persen NaCl, khususnya di Kecamatan Kalianget Kabupaten Sumenep.

Sementara, Lukmanul Haki Staff Khusus Wakil Presiden LH.Ma'rug Amin, mengapresiasi atan inovasi mini plant pabrik mini garam yang mampu merubah kandungan NaCl menjadi 98,5 persen. Kata Lukmanul Hakim , Madura memiliki potensi besar penghasil garam Indonesia, maka dibutuhkan support dari pemerintah pusat daerah baik propinsi atau kabupaten. Garam Madura tidak hanya untuk konsumsi akan tetapi menjadi garam industri bahkan garam farmasi. Hal ini akan mampu mengangkat dan meningkatkan perekonomian petani garam nusantara khususnya petani garam Madura. (uzi/ns)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video