Akhir Tahun 2022, Bupati Kediri Kebut Pembangunan Jembatan Ngadi dan Gedangsewu
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Tiara Putri Rahmahita
Rabu, 21 Desember 2022 19:56 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Mendekati akhir tahun 2022, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengebut pembangunan Jembatan Ngadi Kecamatan Mojo dan Gedangsewu Kecamatan Pare, yang rusak akibat banjir.
Putra Menseskab Pramono Anung itu memastikan akhir tahun ini kedua jembatan tersebut rampung, sehingga tahun depan sudah bisa dimanfaatkan warga.
BACA JUGA:
Miliki Capaian Kinerja yang Bagus, Relawan P2K Optimis Dhito-Dewi Menangi Pilkada Kediri
Program Pelatihan Santri yang Digagas Bupati Kediri Diapresiasi Pengasuh Ponpes
Bekali Keterampilan Santri, Pemkab Kediri Beri Pelatihan Kerja di Ponpes Al-Ishlah
Ini Respons Bupati Kediri Soal Kelangkaan Tabung Gas Elpiji yang Dikeluhkan PKL
Jembatan Ngadi yang menjadi penghubung Kabupaten Kediri-Tulungagung mengalami kerusakan sejak 2017. Proses pembangunan jembatan itu dimulai pada awal Juni 2022 dan sesuai kontrak pengerjaan selesai 24 Desember 2022.
"Pengerjaan berjalan sesuai waktu yang ditentukan, saat ini proses finishing," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kediri Irwan Chandra, Selasa (20/12/2022).
Pantauan di lokasi, para pekerja terlihat terus mengebut finishing, seperti pengecatan jembatan. Dua sisi jembatan masih ditutup menggunakan portal.
Selesainya pembangunan jembatan itu bakal menjadi jawaban atas penantian panjang warga yang selama ini terpaksa harus memutar arah untuk menyeberang.
Sebagaimana diketahui, pembangunan Jembatan Ngadi sejak mengalami kerusakan pada 2017 baru terealisasi saat kepemimpinan Bupati Hanindhito Himawan Pramana. Jembatan yang memiliki panjang 47 meter itu dibangun dari dana APBD Kabupaten Kediri.
Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri menekankan, dibangunnya Jembatan Ngadi dapat kembali menghubungkan antara Kabupaten Kediri dengan Tulungagung. Diharapkan setelah terkoneksi, akses lalu lintas warga kedua kabupaten kembali lancar.