Hadiri Inacraft, Bunda Fey Tunjukkan Kerajinan Berbahan Kayu yang Unik dari Kota Kediri | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Hadiri Inacraft, Bunda Fey Tunjukkan Kerajinan Berbahan Kayu yang Unik dari Kota Kediri

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Muji Harjita
Kamis, 02 Maret 2023 14:52 WIB

Ketua Dekranasda Kota Kediri Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar saat berada di stan pameran produk kerajinan dari Kota Kediri. Foto: Ist.

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Berbagai produk kerajinan dari Kota Kediri dipamerkan pada The (Inacraft) 2023, di (JCC).

Inacraft adalah pameran handicraft terbesar dan terlengkap di tanah air yang digelar oleh Association of Exporters and Producers of Indonesian Handicraft (), mulai tanggal 1 hingga 5 Maret mendatang.

Di Inacraft tahun ini, Booth Kota Kediri menampilkan hal baru, yakni kerajinan berbahan kayu.

"Tahun ini ada pendatang baru di Booth Kota Kediri, yakni produk kerajinan berbahan kayu. Produknya ini bermacam-macam mulai dari tumbler, frame, kacamata, hingga jam. Tentu ini unik sekali," ujar Ketua Dekranasda Kota Kediri , Kamis (2/3/2023).

Dia menuturkan masuknya produk kerajinan berbahan kayu ini memberi warna tersendiri. Apalagi kerajinan kriya di Kota Kediri tidak sebanyak kerajinan kain. Hasil dari pun ternyata bagus.

"Terus terang produk kriya kita masih kurang. Kalau tenun dan batik ini kan memang sudah eksis. Nah ternyata Kota Kediri punya dan semoga bisa terus berkembang setelah dari sini," ujar wanita yang akrab disapa tersebut.

Menurutnya, Inacraft menjadi kesempatan bagi para pengrajin untuk memperluas pasar. Sehingga produk-produk dari Kota Kediri semakin dikenal dan industri kerajinan yang ada pun menjadi besar.

Mengikuti pameran semacam ini, lanjutnya, menjadi salah satu upaya Dekranasda Kota Kediri untuk membuat produk-produk unggulan Kota Kediri semakin eksis. Selain pameran, dekranasda juga memfasilitasi pemasaran secara offline maupun online.

"Kita juga ajarkan develop produk kepada teman-teman pengrajin. Harapannya market mereka semakin luas dan produk-produk Kota Kediri semakin banyak dilirik," pungkas istri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar ini.

Selain kerajinan berbahan kayu, ada produk-produk lain yang dipamerkan di booth Kota Kediri. Ada tenun ikat Kota Kediri mulai dari kain, sarung goyor, syal, dan produk turunannya.

Lalu ada batik tulis Dermo yang menyajikan beragam motif khas Kota Kediri, seperti motif Dewi Kilisuci, Turangga Langen Beksa, Panjalu Jayati, Kaprawiran Jatayu, Panji, Tirta Kamandanu, dan destinasi di Kota Kediri.

Setiap motif memiliki filosofinya, seperti motif Tirta Kamandanu merupakan petilasan kerajaan Kediri berupa sumber mata air yang masih terjaga dengan baik sebagai sumber kehidupan bagi manusia.

Filosofi penggambaran motif tersebut adalah apabila kita dapat mejaga kelestarian lingkungan hidup akan menjadikan keselarasan kehidupan yang harmoni bagai taman indah penuh bunga sedap dipandang dan menenangkan jiwa.

Adapula tas kombinasi kulit dan tenun yang telah dipasarkan nasional. Terakhir ada pecut khas Kota Kediri, yang sudah diekspor ke Amerika. (uji/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video