Perlukah Membawa Dry Bag saat Mendaki Gunung di Musim Kemarau?
Editor: M. Sulthon Neagara
Kamis, 06 Juni 2024 08:25 WIB
BANGSAONLINE.com - Dry bag merupakan tas anti air yang biasa dijual di toko outdoor. Tas ini biasanya dibawa saat musim hujan. Tujuannya untuk melindungi barang berharga agar tidak terciprat atau terkena rembesan hujan.
Dry bag mempunyai banyak kapasitas, ada yang 2 liter, 5 liter, 10 liter, hingga 30 liter. Yang menjadi pertanyaan, perlukah kita membawa tas ini ketika musim kemarau?
BACA JUGA:
Pilah-pilah Sampah, Mana yang Boleh dan Tidak untuk Dibuang di Gunung?
Mengapa Masih Ada Pendaki yang Tersesat di Gunung?
Tak Semua Air di Gunung Bisa Langsung Dikonsumsi, Simak Informasi Berikut
Tips Mencari Air di Gunung, Bermanfaat Ketika Kondisi Darurat
Pada dasarnya dry bag memang diciptakan untuk menjaga barang bawaan kita ketika kegiatan outdoor di musim hujan. Namun, sebenarnya tidak hanya berguna ketika musim hujan saja.
Tas ini bisa kita manfaatkan walau di musim kemarau, atau lebih tepatnya, tas ini bisa selalu kita bawa setiap kali mendaki gunung.
Biasanya, dry bag terbuat dari bahan PVC atau tarpaulin yang mempunyai keunggulan kedap udara. Dengan demikian, dry bag akan mengambang jika terjatuh di air. Untuk cara menutupnya cukup dengan melipat sebanyak tiga kali, kemudian pasangkan pengunci agar lipatan tidak terlepas.
Untuk mengetahui lebih banyak fungsi dari dry bag, simak penjelasan di bawah!
1. Sebagai tas summit