Harapan Pj Wali Kota Kediri saat Buka Bimtek dan Workshop BUMD
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Muji Harjita
Senin, 10 Juni 2024 21:31 WIB
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, membuka bimbingan teknis dan workshop BUMD, Senin (10/6/2024). Kegiatan yang mengundang narasumber dari Unair ini diikuti oleh PDAM Tirta Dhaha, Perumda Pasar Joyoboyo, dan Perumda BPR Bank Kota Kediri.
"Sebagai pengelola BUMD, Bapak/Ibu pasti menyadari pentingnya kompetensi dalam tata kelola perusahaan. Hal ini penting agar mampu memberikan layanan secara optimal sehingga memberi dampak pada peningkatan pendapatan dan profit. Selama empat hari ke depan Bapak/Ibu akan memperdalam materi yang sangat relevan bagi jalannya perusahaan," kata Zanariah.
BACA JUGA:
KPwBI Kediri Dorong Inovasi dan Digitalisasi Lewat Karya Kreatif Mataraman 2024
Upaya Mitigasi Sampah, Begini Langkah Pemkot Kediri
Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pj Wali Kota Kediri Tanam Pohon di Sumber Dadapan
Kepala Imigrasi Kediri Berganti, Pemkot Harapkan Kolaborasi dan Koordinasi Makin Erat
Ia mengatakan, dalam bimtek ini dibahas mengenai kaidah akuntansi perusahaan, manajemen aset, pembuatan rencana kerja dan pelaporan, serta manajemen risiko. Akuntansi perusahaan, merupakan salah satu pondasi dasar manajemen keuangan yang akan mempermudah dalam penyusunan laporan keuangan, mengendalikan keuangan perusahaan, dan sumber data untuk pengambilan keputusan.
Menurut dia, manajemen aset penting karena pengelolaan aset yang tepat akan meningkatkan efisiensi biaya operasional dan memaksimalkan pendapatan. Pembuatan rencana kerja dan pelaporan tak kalah pentingnya, karena menjadi panduan dalam mencapai target dan tujuan perusahaan. Terakhir manajemen risiko sebagai upaya menjaga stabilitas dan keberlanjutan perusahaan.
"Semua materi tersebut saling berkolerasi satu dengan lainnya. Oleh karena itu, pelajari dengan seksama agar bisa diaplikasikan dengan benar dalam mengelola perusahaan. Hal ini tidak hanya penting untuk perusahaan tapi juga pemangku kepentingan lainnya," ungkapnya.
Pj Wali Kota Kediri menambahkan semua BUMD di Kota Kediri harus mampu memberikan pelayanan terbaik pada pelanggan, nasabah, dan stake holder lainnya. Berbagai inovasi yang diprogramkan harus bisa memberi dampak pada efektivitas kerja, efisiensi biaya operasional, dan peningkatan pendapatan serta profitabilitas perusahaan.
"Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan acara ini. Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan bermanfaat. Tentu untuk mewujudkan BUMD Kota Kediri yang lebih profesional, peka kebutuhan pasar, dan mampu menumbuhkan perekonomian lokal," imbuhnya.
Turut hadir, Kepala Bagian Perekonomian Tetuko Erwin, Direktur PDAM Tirta Dhaha Yani Setiawan, Direktur Perumda Pasar Joyoboyo Djauhari Luhfi, Direktur Perumda BPR Bank Kota Kediri Popy Setyaningrum, dan tamu undangan lainnya. (uji/mar)