Ditutup, Nyono-Mundjidah Tidak Daftar Penjaringan PDIP untuk Pilbup Jombang
Wartawan: Romza
Selasa, 16 Mei 2017 23:38 WIB
JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Penjaringan Bacabup dan Bacawabup yang dilakukan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Jombang sudah resmi ditutup hari ini, Selasa (16/5/2017) tepat pukul 16.00 WIB. Penjaringan ini dibuka sejak tanggal 2 hingga 16 Mei 2017.
Ada 5 orang yang mendaftarkan diri dalam penjaringan tersebut. Dari 5 pendaftar, pasangan Bupati-Wakil Bupati Jombang periode sekarang, Nyono Suharli Wihandoko-Mundjidah Wahab tidak tercantum dalam dokumen panitia penjaringan PDI-P. Meski keduanya beberapa waktu lalu sudah menyatakan untuk maju menjadi calon dalam Pemilihan Bupati Jombang 2018 mendatang.
BACA JUGA:
Usai Pengundian KPU, Paslon Pilbup Jombang 2024 Beber Makna Nomor Urut yang Didapat
Rakercabsus DPC PDIP Jombang Siap Menangkan Mundjidah-Sumrambah di Pilkada 2024
Silaturahmi ke Keluarga Pendiri NU, Mundjidah-Sumrambah Minta Restu
Gelar Pasar Murah di Wonosalam, Relawan Warsubi-Gus Salman Siapkan Ratusan Paket Sembako
“Tepat pukul 16.00 pada hari ini, pendaftaran penjaringan Bacabup-Bacawabup Jombang 2018 yang diadakan oleh DPC PDI-P Jombang kami nyatakan ditutup,” kata Iwan Setiawan, Sekretaris penjaringan PDI-P Jombang usai menerima pendaftaran calon di kantornya, Jl Brigjend Katamso, Selasa (16/5/2017).
Iwan kemudian menyebutkan 5 nama yang sudah mendaftarkan diri kepada DPC PDI-P Jombang. Kelima nama tersebut yakni Wulang Suhardi (Ketua Fraksi PDI-P DPRD Jombang), Iwan Setia Budi (pengusaha), Marsaid (Ketua DPC PDI-P Jombang), Goetomo (pensiunan Dinas Pengairan Jombang), dan Abdul Qodir (mantan Sekretaris DPC Demokrat Jombang).
“Jadi, ada 5 yang mendaftar ke kami. Dua kader internal PDI-P (Wulang Suhardi dan Marsaid), dan 3 dari eksternal (Iwan Setia Budi, Goetomo dan Abdul Kodir),” bebernya.
Menurut Iwan, setelah penutupan pendaftaran, panitia akan melakukan verifikasi administrasi terhadap berkas lima orang tersebut. Selanjutnya, panitia akan melakukan wawancara terhadap pendaftar. Kemudian, DPC PDI-P Jombang akan melaksanakan rapat pleno untuk menentukan siapa di antara lima orang pendaftar tersebut yang akan dikirimkan namanya ke DPD Jatim dan DPP PDI-P.
“Tugas kami hanya melakukan penjaringan, kemudian mengusulkan kepada DPD dan DPP untuk mendapatkan rekomendasi yang akan diusung PDI-P dalam Pilbup Jombang 2018. Siapa yang akan mendapat rekomendasi untuk diusung PDI-P, itu keputusannya di DPP,” lanjut Iwan.
Ia juga memastikan, setelah penutupan, panitia tidak akan memperpanjang masa pendaftaran tersebut. “Prosedurnya, minimal harus ada 4 pendaftar dalam penjaringan ini. Jika pendaftarnya tidak sampai 4 orang, maka kami harus memperpanjang masa pendaftaran. Tapi, sampai penutupan sekarang, sudah ada 5 orang yang mendaftar. Sehingga, kami pastikan tidak ada perpanjangan pendaftaran,” tandasnya. (rom)