Konsultasi Soal Pemimpin Jatim, Elit Gerindra Jatim Sowan ke Tebuireng, Gus Solah Rekom Khofifah
Wartawan: M Didi Rosadi
Minggu, 18 Juni 2017 15:41 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Jawa Timur semakin serius mencari figur terbaik yang akan dicalonkan menjadi Gubernur Jatim mendatang. Karena itu Partai Gerindra Jatim sangat berhati-hati dalam memilih calon. Selain dengan mendengar suara rakyat Jatim secara langsung, partai besutan Prabowo Subianto ini juga berkonsultasi dengan para kiai Nahdlatul Ulama (NU) dan tokoh masyarakat Jatim. Salah satunya dengan KH. Salahuddin Wahid atau Gus Solah.
Menurut sekretaris DPD Partai Gerindra Jatim, Anwar Sadad, sejumlah pengurus Gerindra Jatim menemui (sowan) Gus Solah selaku pemangku Pondok Pesantren Tebuireng Jombang untuk mendiskusikan figur yang tepat untuk direkomendasi memimpin Jatim 5 tahun ke depan. Diakui Sadad, Partai Gerindra Jatim mempunyai kesamaan pandangan dengan Gus Solah bahwa sudah waktunya Jatim dipimpin oleh kader NU.
BACA JUGA:
Blusukan ke Pasar Sayur Magetan, Khofifah Ajak Puluhan Buruh Gendong Sarapan Bareng
Pekerja MPS Trowulan Kompak Pilih Gubernur yang Full Senyum
Rapat Konsolidasi Tim Pemenangan Pilgub Jatim, Khofifah Tekankan Politik Santun
Dicurhati Pedagang Wonokromo, Khofifah: Pasar Tradisional Harus Tersentuh Digitalisasi
“Gus Solah menyebut ada dua nama kader NU yang layak jadi Gubernur Jatim mendatang, yakni Gus Ipul dan Khofifah. Namun Gus Solah lebih sreg dengan Khofifah, karena dinilai lebih banyak nilai plusnya. Khofifah lebih memiliki komitmen dan jauh dari kesan pragmatis," terang Sadad, Minggu (18/6).
Sadad melanjutkan, meski merekom nama Khofifah Indar Parawansa, namun Gus Solah mengakui masing-masing punya kelebihan. Saifullah punya kelebihan dalam hal komunikasi dengan masyarakat. Sedangkan Khofifah disamping punya persuasi yang baik dengan masyarakat, juga punya kelihaian dalam merumuskan kebijakan-kebijakan pemerintah, khususnya yang berkaitan dengan penanganan sosial.
“Hingga saat ini setidaknya ada 2 nama kader NU yang namanya paling sering disebut, yaitu Saifullah Yusuf dan Khofifah. Makanya kami melakukan konsultasi ke para kiai dan tokoh NU sebagai bagian dari ijtihad mencari pemimpin terbaik,” imbuh mantan Calon Bupati Pasuruan pada pilkada 2010 silam.
Pengurus DPD Parta Gerindra Jatim diterima di kediamannya di dalam komplek Pondok Pesantren Tebuireng Jombang. Pertemuan berlangsung sekitar satu jam dalam suasana yang akrab dan gayeng. Rombongan DPD Gerindra Jatim dipimpin langsung oleh Ketua DPD Gerindra Jatim Soepriyatno, Sekretaris Anwar Sadad, serta jajaran pengurus lainnya seperti MH. Rofiq, Hidayat, dan Kusriyanto juga ikut serta.
"Gus Solah adalah tokoh nasional yang ada di Jatim, tokoh NU, dan pengasuh pesantren besar yang melahirkan NU. Karena itu patut kita dengar petuah dan nasihatnya," tegas Anggota DPRD Jatim tersebut. (mdr/rev)