Jelang Pilgub Jatim 2018, Waspadai Buzzer Politik | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Jelang Pilgub Jatim 2018, Waspadai Buzzer Politik

Wartawan: M Didi Rosadi
Senin, 31 Juli 2017 04:40 WIB

Menurutnya, masyarakat Jawa Timur yang selama ini dikenal harmonis bisa jadi akan seperti Jakarta jika tidak ada langkah antisipasi serius terkait hal ini. Kendati harmonis dan adem ayem, jika disulut permusuhan dan SARA bisa mengganggu keamanan dan stabilitas wilayah.

"KPU sebagai leading sektor penyelenggaran pemilu perlu kembali memformulasikan aturan yang tegas terhadap operasi kelompok profesional ini agar pemilu semakin bermartabat. Jelas orientasi mereka hanya sekadar memenangkan pemilu tanpa sedikit pun berpikir membangun peradaban unggul dan virtue pemilu demokratis, itu berbahaya," tambah peneliti Surabaya Survey Center (SSC) tersebut.

Sekadar diketahui, berdasar hasil survei SSC periode Juni 2017, masyarakat Jatim tidak menginginkan polarisasi konflik seperti di Jakarta terjadi di Jawa Timur yakni sebanyak 83,4%. Sementara 4,2% yang menjawab biasa saja dan hanya 2,8 % menjawab nyaman. Sedangkan sisanya 9,6 % tidak menjawab. Adapun alasan pemilih Jatim berdasar hasil survei tersebut karena menciptakan rasa permusuhan antarsesama sebanyak 45,6%, merusak persatuan dan kebersamaan sebanyak 38,2%, dan membuat saling tidak percaya sebesar 10,8%. Adapun yang beralasan rakyat akan menjadi korban sebanyak 5,4%.‎ (mdr)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video