Diduga Depresi, Kakek Tua Renta di Pacitan Gantung Diri di Atas Jemuran
Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: Yuaniardi Sutondo
Senin, 26 Februari 2018 10:11 WIB
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Diduga mengalami depresi berat, seorang kakek di Pacitan memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Peristiwa bunuh diri tersebut sebagaimana dialami Djuari (89), warga RT 01/RW 01 Dusun Krajan, Desa Borang, Kecamatan Arjosari, Pacitan, Senin (26/2) dini hari.
Berdasar informasi yang berhasil dirangkum media, korban sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan seutas tali senar. "Kejadiannya sekitar pukul 02.30 WIB. Saat ditemukan korban sudah dalam kondisi meninggal dunia," ujar Bagian Humas Polres Pacitan Aiptu Thomas Alim.
BACA JUGA:
Dalam Sehari, 2 Warga Pacitan Gantung Diri
Lelaki Paruh Baya di Bandar Pacitan Tewas Masuk Jurang
Diduga Depresi Menderita Penyakit Menahun, Ibu di Pacitan Gantung Diri di Sebuah Rumah Kontrakan
Sakit Menahun, Kakek di Pacitan Kendat di Kusen Pintu Rumah
Menurut keterangan Sukarmi, istri korban, sebelum gantung diri korban sempat berpamitan untuk buang air kecil sekitar jam 01.00 WIB. "Namun hingga pukul setengah tiga pagi korban tak kunjung kembali," ujar Thomas menceritakan kronologis kejadian bunuh diri tersebut.
Curiga dengan apa yang dialami suaminya, Sukarmi pun meminta kepada Sumiyem, menantunya untuk mencari tahu keberadaan korban di kamar mandi. Akan tetapi korban tidak ditemukan. Sedangkan pintu rumah juga posisi terkunci.
"Istri korban akhirnya berupaya mencari korban di depan rumah. Sebab saat dicari di kamar mandi tidak ditemukan," terangnya.
Saat melongok ke teras rumah, Sukarmi kaget bukan kepalang. Betapa tidak, Djuhari suaminya sudah tergantung di atas jemuran dengan seutas tali plastik. Sontak keheningan malam pecah seketika oleh teriakan istri korban.
"Sukarmi sempat berteriak memanggil menantunya Sumiyem dan mengabarkan kalau bapak mertuanya gantung diri. Saat itu juga ia meminta agar peristiwa yang dialami suaminya itu agar disampaikan ke warga," bebernya.
Sejurus kemudian, sejumlah personil Kepolisian dari Mapolsek Arjosari mendatangi lokasi kejadian guna melakukan olah TKP. Hingga berita ini ditulis polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. (yun/dur)