​Warung Mbah Cokro, Mangkalnya Penggila Diskusi Seni dan Sastra | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Warung Mbah Cokro, Mangkalnya Penggila Diskusi Seni dan Sastra

Editor: Choirul
Wartawan: -
Kamis, 01 Maret 2018 22:47 WIB

Zurqoni, pengidola HOS Cokroaminoto. foto: Renny/ BANGSAONLINE

“Kita nggak menyuguhkan makanan maupun minuman sasetan. Bahan-bahannya langsung beli di pasar tradisional dan merupakan buatan rumahan. Kecuali susu, soalnya di sini gak ada ternak sapi,” ucap Zurqoni sambil tersenyum

Tak hanya sebagai tempat ngopi, di warung Mbah Cokro sering ada event diskusi, pameran seni, nonton film bersama. Sementara di akhir pekan sering ada pertunjukkan seni oleh pengunjung. Warung Mbah Cokro buka pukul 10.00 pagi hingga 04.00 pagi, dan semakin malam semakin banyak pula pengunjung yang datang.

Tak hanya dari kalangan mahasiswa dan seniman, putra Gus Dur, Bung Ipul, dan beberapa orang penting lain juga ngopi di Mbah Cokro berbaur dengan semua pengunjung. Warung Mbah Cokro memang tidak Cuma diciptakan hanya menjadi warung kopi tetapi juga tempat berbagi aspirasi dan diskusi. “Warung itu tempat di dalam instrumen itu. Filosofinya seperti itu,” ucap Zurqoni. (*)

diskusi seni... ayuk... 

Sumber: *Reni Ambarsari

 

sumber : *Reni Ambarsari

 Tag:   kuliner Surabaya

Berita Terkait

Bangsaonline Video